kontan.co.id
banner langganan top
Selasa, 25 Februari 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.707.000   2.000   0,12%
  • USD/IDR 16.380   -90,00   -0,55%
  • IDX 6.587   -162,51   -2,41%
  • KOMPAS100 967   -29,75   -2,98%
  • LQ45 748   -22,23   -2,89%
  • ISSI 205   -6,09   -2,88%
  • IDX30 388   -11,53   -2,89%
  • IDXHIDIV20 468   -13,99   -2,90%
  • IDX80 109   -3,42   -3,04%
  • IDXV30 115   -3,45   -2,91%
  • IDXQ30 127   -4,24   -3,22%
  • EMAS 1.707.000   2.000   0,12%
  • USD/IDR 16.380   -90,00   -0,55%
  • IDX 6.587   -162,51   -2,41%
  • KOMPAS100 967   -29,75   -2,98%
  • LQ45 748   -22,23   -2,89%
  • ISSI 205   -6,09   -2,88%
  • IDX30 388   -11,53   -2,89%
  • IDXHIDIV20 468   -13,99   -2,90%
  • IDX80 109   -3,42   -3,04%
  • IDXV30 115   -3,45   -2,91%
  • IDXQ30 127   -4,24   -3,22%
  • EMAS 1.707.000   2.000   0,12%
  • USD/IDR 16.380   -90,00   -0,55%
  • IDX 6.587   -162,51   -2,41%
  • KOMPAS100 967   -29,75   -2,98%
  • LQ45 748   -22,23   -2,89%
  • ISSI 205   -6,09   -2,88%
  • IDX30 388   -11,53   -2,89%
  • IDXHIDIV20 468   -13,99   -2,90%
  • IDX80 109   -3,42   -3,04%
  • IDXV30 115   -3,45   -2,91%
  • IDXQ30 127   -4,24   -3,22%

Ini sebab ISAT merugi Rp 1,32 T di kuartal III


Senin, 10 November 2014 / 20:15 WIB
Ini sebab ISAT merugi Rp 1,32 T di kuartal III
ILUSTRASI. IHSG Merosot 0,26% ke 6.687, Cek Saham-Saham yang Banyak Dijual Asing, Jumat (22/5)


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. PT Indosat Tbk (ISAT) tidak bisa mempertahankan kinerja positif yang sempat terjadi pada kuartal III 2014. Di kuartal III-2014, emiten halo-halo ini kembali merugi. Nilai kerugian bersih mencapai Rp 1,32 triliun.

Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu angka kerugian sedikit membaik, sebab kerugian sebelumnya mencapai Rp 1,76 triliun. Merahnya rapor kinerja pereroan disebabkan beberapa hal. Pertama, anak usaha Ooredoo ini mengalami penurunan pendapatan.

Meskipun penurunan tipis dari Rp 17,79 tirliun menjadi Rp 17,71 triliun, tetap saja ini menyebabkan perseoan tidak bisa menahan sejumlah beban yang harus ditanggung. Beban pendapatan bersih ISAT membengkak dari Rp 16,27 triliun menjadi Rp 17,21 triliun.

Selanjutnya ada beban pendanaan yang naik dari Rp 1,62 triliun menjadi Rp 1,81 triliun. Perseroan juga mencatatkan perubahan nilai wajar derivatif bersih senilai Rp 73,57 miliar. Di September tahun lalu, Indosat justru membukukan laba pada pos ini senilai Rp 168,29 miliar. 

Belum lagi rugi selisih kurs akibat penjabaran laporan keuangan yang nilainya sebesar Rp 4,25 miliar. Alhasil, bottomline perseroan per akhir September 2014 negatif. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×