Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Meski sempat dilanda aksi jual, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor baru pada penutupan sesi I. Per pukul 12.00, indeks tercatat naik 0,05% menjadi 4.221,374. Pada transaksi sebelumnya, indeks bahkan sempat ngendon di posisi 4.222,978, level tertinggi sepanjang sejarah.
Sekitar 108 saham dilanda aksi beli. Sedangkan jumlah saham yang turun sebanyak 110 saham. Sekitar 94 saham lainnya diam tak bergerak. Volume transaksi hari ini terbilang sepi karena hanya melibatkan sekitar 2,462 miliar saham senilai Rp 2,090 triliun.
Secara sektoral, terdapat enam saham yang menghijau. Tiga sektor yang mencatatkan kenaikan tertinggi di antaranya: sektor perdagangan yang naik 0,95%, sektor konstruksi naik 0,52%, dan sektor industri dasar yang naik 0,35%. Sedangkan sektor yang tergerus paling dalam adalah sektor pertambangan yang turun 0,36%.
Saham-saham yang berada di jajaran top gainers di antaranya: PT Bank Artha Graha International Tbk (INPC) naik 22,69% menjadi Rp 146, PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) naik 21,54% menjadi Rp 1.580, dan PT Panasia Indosyntec Tbk (HDTX) naik 13,64% menjadi Rp 250.
Sementara itu, di posisi top losers, terdapat saham-saham: PT Centex Tbk (CNTX) turun 19,71% menjadi Rp 8.350, PT Kokoh Inti Arebama Tbk (KOIN) turun 8,96% menjadi Rp 305, dan PT Equity Development Tbk (GSMF) turun 8,18% menjadi Rp 101.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
