kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG terancam melemah walau di rentang terbatas


Rabu, 20 Maret 2013 / 08:26 WIB
IHSG terancam melemah walau di rentang terbatas
ILUSTRASI. Ikan Hias Terserang Penyakit Bercak Putih? Ini Cara Atasinya


Reporter: Dea Chadiza Syafina |

JAKARTA. Kabar penolakan parlemen Siprus atas rencana pemajakan simpanan Siprus membuka bursa Asia di zona negatif. Analis memprediksi hari ini Indeks Harga Saham Gabung (IHSG) terancam menurun, namun diharapkan masih bertahan.

Analis Trust Securities Reza Priyambada mengatakan, secara teknikal transaksi indeks hari ini akan berpola menyerupai shooting star di atas middle bollinger bands (MBB). MACD cenderung datar dengan histogram positif yang sideways. RSI, William's %R, dan Stochastic mencoba bertahan untuk tidak melemah lebih dalam.

Menurut Reza, peluang pelemahan yang dikhawatirkan kemarin tidak terjadi, sehingga ia berharap IHSG bisa bertahan di zona hijau. "Namun demikian, kita perlu juga untuk tetap mewaspadai dan mengantisipasi segala kemungkinan yang bisa saja terjadi," kata Reza kepada KONTAN pada Rabu (20/3).

Ia memperkirakan transaksi hari ini masih diwarnai aksi jual bersih alias net sell asing dengan penurunan nilai transaksi beli dan jual. Prediksinya, IHSG akan berada pada support 4.800-4.822 dan resistance 4.836-4.847.

Sementara untuk saham yang patut dipertimbangkan antara lain:

  • WSKT, trading buy support 580-610 resistance 660-680
  • MAIN, trading buy support 3.250-3.300 resistance 3.400-3.425
  • SMCB, trading buy support 3.575-3.625 resistance 3.825-3.875
  • CTRP, trading buy support 920-940 resistance 980-990

Analis First Asia Capital David Nathanael Sutyanto memperkirakan IHSG akan bergerak bervariasi dan cenderung melemah dalam rentang terbatas sekitar 30 poin-50 poin, menyusul ketidakpastian penyelesaian krisis Siprus.

Pelemahan terbatas IHSG melihat pada IHSG yang masih menguat kemarin (19/3). "Pelaku pasar melakukan pembelian selektif merespon isu individual emiten sektoral ketimbang kekhawatiran terhadap krisis Siprus," kata David.

Ini terlihat dari aksi beli atas saham-saham sektor properti dan jasa konstruksi yang berpeluang membukukan pertumbuhan laba yang kuat tahun ini. Sedangkan tekanan jual masih melanda saham sektor batubara.

Ia memprediksi IHSG akan bergerak dengan support 4.780-4.755 dan resistance 4.855-4.870. Untuk saham pilihan, David merekomendasikan saham-saham antara lain: IMAS, GJTL, KIJA, DGIK, WSKT, SSIA, PTBA, MDLN, MDLN, dan HRUM.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×