Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan paruh pertama hari ini, Selasa (26/11) ditutup melemah 44,44 poin atau turun 1,03% menjadi 4.290,36. Untuk sesi II, IHSG diprediksi kembali melemah dengan kecenderungan terbatas.
Hal tersebut disampaikan oleh Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities. "Laju IHSG terkoreksi setelah penguatan di awal pekan gagal bertahan. Pelaku pasar memanfaatkan kenaikan yang terjadi untuk melakukan profit taking," ujar Reza kepada KONTAN, Selasa (26/11).
Dia memprediksi, IHSG sesi kedua berada di level support 4.270 - 4.288 dan level resistance 4.296 - 4.307. Adapun saham yang direkomendasikan adalah TAXI, BMTR, TBIG, KLBF dan AALI.
Sementara itu, William Suryawijaya, analis dari Asjaya Indosurya Securities bilang, pergerakan IHSG sesi II sedang mencoba tes ke arah support 4.284. Dia bilang, jika angka tersebut bisa jebol, maka potensi ke arah support berikutnya di 4.222 terbuka kian lebar.
"Untuk menyelamatkan hal tersebut maka closing IHSG akan bagus jika bisa berada di atas level 4.310,, maka trend sideways akan relatif lebih terjaga," jelasnya.
Dia melihat, secara volume transaksi sampai sesi I, kondisi tekanan tidaklah terlalu berat. Sehingga, kemungkinan IHSG bisa menjebol level support 4.284. Adapun saham yang direkomendasikan adalah ADRO, CMNP, BBNI, ISAT, MEDC, dan TBIG.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Hari ini, IHSG diproyeksikan menguat
Menanti data eksternal
Gara-gara Amerika
IHSG terseret regional
