kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.294.000   -9.000   -0,39%
  • USD/IDR 16.585   5,00   0,03%
  • IDX 8.258   6,92   0,08%
  • KOMPAS100 1.128   -3,16   -0,28%
  • LQ45 794   -6,53   -0,82%
  • ISSI 295   3,34   1,15%
  • IDX30 415   -3,30   -0,79%
  • IDXHIDIV20 467   -5,39   -1,14%
  • IDX80 124   -0,60   -0,48%
  • IDXV30 134   -0,53   -0,39%
  • IDXQ30 130   -1,48   -1,13%

IHSG Menguat 1,72% di Sepanjang Pekan Ini, Simak Deretan Sentimennya


Jumat, 10 Oktober 2025 / 17:39 WIB
IHSG Menguat 1,72% di Sepanjang Pekan Ini, Simak Deretan Sentimennya
ILUSTRASI. Proyeksi pergerakan IHSG setelah ditutup menguat tipis 0,08% ke 8.257,86 pada Jumat (10/10) dan membuatnya menguat 1,72% dalam sepekan


Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID  - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) parkir di zona hijau setelah ditutup menguat 0,08% ke 8.257 pada Jumat (10/10/2025). Alhasil, dalam sepekan, IHSG berhasil menguat 1,72%.

Secara sektoral, indeks transportasi membukukan kenaikan tertinggi yakni 3,04%. Sementara itu, sektor keuangan tampak paling terpuruk dengan pelemahan 1,26%.

Menurut Direktur PT Kanaka Hita Solvera Daniel Agustinus, penguatan IHSG pekan ini lebih banyak disetir saham-saham konglomerasi. Hal ini terjadi menjelang rebalancing Morgan Stanley Capital International (MSCI) pada pertengahan bulan ini.

“Sedang dari dalam negeri, investor masih mencermati kebijakan terbaru dari pemerintah dan juga arah investasi Danantara,” ujar Daniel kepada Kontan, Jumat (10/10/2025).

Baca Juga: IHSG Menguat 0,08% ke 8.257 pada Jumat (10/10), ADMR, INKP, EXCL Top Gainers LQ45

Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menambahkan, penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dan pergerakan harga emas dunia juga turut memperkuat IHSG pekan ini. 

Tak lupa, rilis data cadangan devisa Indonesia dan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang cenderung melandai pekan ini juga ikut mengiringi laju IHSG. 

Data cadangan devisa Indonesia pada bulan September 2025 turun menjadi US$ 148,7 miliar dari US$ 150,7 miliar di Agustus 2025. Ini merupakan level terendah sejak Juli 2024, disebabkan oleh adanya pembayaran utang valuta asing oleh pemerintah dan kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah.

“Komentar dari The Fed yang nampaknya masih cenderung hawkish akan perkembangan ekonomi AS,” tambah Herditya.

Dengan berbagai sentimen ini, Herditya menaksir IHSG akan bergerak menguat terbatas di level support 8.222 dan resistance 8.272 Senin pekan depan.

“Kami perkirakan, IHSG akan dipengaruhi oleh pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, pergerakan harga emas dunia, rilis data neraca dagang China, dan rilis kinerja emiten kuartal III-2025,” kata Herditya.

Sementara itu prediksi Daniel, IHSG akan bergerak di rentang support 8.150 dan resistance 8.300 Senin pekan depan.

Selanjutnya: OJK Minta Menkeu Purbaya Perpanjang Program Hapus Tagih Utang UMKM

Menarik Dibaca: 13 Rekomendasi Buah Anti-Aging untuk Memperlambat Penuaan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×