Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal pekan ini. Senin (11/3), IHSG terkoreksi 0,26% ke level 6.366,43. Secara year to date, IHSG masih naik 2,78%.
Transaksi perdagangan saham tak seramai hari-hari sebelumnya. Kemarin, nilai transaksi saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai Rp 6,58 triliun dengan 12,25 miliar saham yang ditransaksikan. Sedangkan frekuensi transaksi sebanyak 366.512 kali.
Investor asing masih melanjutkan aksi jual. Senin (11/3), net sell asing tercatat Rp 558,60 miliar. Kalau dihitung sejak awal tahun, asing masih membukukan net buy di pasar saham senilai Rp 11,20 triliun.
Dari 10 indeks saham sektoral, hanya tiga yang naik. Yakni indeks saham sektor perdagangan naik 0,26%, indeks saham sektor barang konsumsi menguat 0,20% dan indeks saham sektor aneka industri menanjak 0,20%.
Tujuh lainnya melemah. Yang terkoreksi paling dalam indeks saham sektor industri dasar sebesar 1,14%. Lalu, indeks saham sektor pertanian melemah 0,73%.
Kemarin, 10 saham yang menjadi top gainers; BALI (24,9%), OCAP (24,9%), SRTG (20,1%), CSIS (18,8%), SIMA (18,4%), MPRO (17,2%), TMPO (10,2%), APII (10%), TNCA (9,6%), BIKA (9,5%).
Sedangkan 10 saham top losers; JAYA (-21%), TCPI (-19,9%), YPAS (-18,7%), ENRG (-12,7%), TBMS (-12,1%), ECII (-11,1%), CASS (-10,6%), ALDO (-10,5%), BIMA (-9,5%), KPAL (-8,8%).
Saham MABA menjadi top trading dari volume transaksi, saham TLKM paling besar nilai transaksinya. Serta saham JAYA jadi top trading dari frekuensi transaksi.
Senin (11/3), top 10 saham yang menjadi penyokong indeks atau top leader; BBCA, TLKM, UNTR, UNVR, SRTG, ADRO, FREN, MPRO, HMSP, BALI.
Sementara 10 saham top laggard atau yang membebani indeks; TCPI, BMRI, MEGA, BDMN, TPIA, BYAN, INKP, INTP, PGAS, PNBN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News