Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Noverius Laoli
Marsangap merekomendasikan kepada investor untuk mengalokasikan dananya sebanyak 70% ke reksadana yang berbasis suku bunga. Ia tidak menjelaskan secara spesifik berapa besaran masing-masing untuk reksadana pendapatan tetap, reksadana terproteksi, ataupun reksadana pasar uang.
Sementara untuk reksadana saham, Marsangap tetap merekomendasikan para investor untuk memilikinya meski saat ini pergerakan saham cenderung tertekan dan berfluktuasi.
Baca Juga: IHSG berhasil rebound 1,64% ke level 5.220,82
“Sekitar 30% ya saya rasa. Saat ini secara umum, untuk saham ditunggu dulu lah sampai data-data makro dan laporan keuangan emiten keluar. Dengan fluktuasinya yang masih tinggi sebaiknya wait and see dulu," tambah Marsangap.
Saham-saham yang direkomendasikan Marsangap untuk dikoleksi adalah saham-saham yang berhubungan dengan pemerintah seperti BUMN.
"Kami lihatnya untuk saham, mungkin semua yang berhubungan dengan pemerintah itu bisa benefit. Seperti bank-bank pemerintah, Hutama Karya, Wijaya Karya, dan karya-karya yang lainnya," tandas Marsangap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News