kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.286.000   8.000   0,35%
  • USD/IDR 16.722   27,00   0,16%
  • IDX 8.242   -33,17   -0,40%
  • KOMPAS100 1.150   -4,66   -0,40%
  • LQ45 842   -2,15   -0,25%
  • ISSI 285   -0,47   -0,16%
  • IDX30 441   -2,54   -0,57%
  • IDXHIDIV20 511   -0,99   -0,19%
  • IDX80 129   -0,47   -0,36%
  • IDXV30 136   -1,17   -0,85%
  • IDXQ30 141   -0,13   -0,10%

IHSG jebol lagi, saham-saham LQ45 ini sudah terpuruk berhari-hari


Selasa, 17 Maret 2020 / 07:52 WIB
IHSG jebol lagi, saham-saham LQ45 ini sudah terpuruk berhari-hari
ILUSTRASI. Senin (16/3/2020), IHSG jatuh 4,42% ke level 4.690,66. Sementara indeks LQ45 turun lebih dalam 5,83%.


Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) longsor lagi. Senin (16/3), IHSG jatuh 4,42% ke level 4.690,66. Sementara indeks LQ45 turun lebih dalam 5,83%.

Seiring ambrolnya indeks saham LQ45, makin banyak saham anggota LQ45 yang meneruskan koreksi berhari-hari. Kemarin, semua saham anggota LQ45 memerah.

Baca Juga: Anjlok dalam, begini skenario terburuk IHSG hingga akhir semester I-2020

Berikut sejumlah saham LQ45 yang beberapa hari berturut terus melemah:

1. Saham LQ45 yang turun selama tiga hari berturut: HMSP, INKP, LPPF

2. Saham LQ45 yang melemah selama empat hari berturut: ANTM, ASII, BMRI, BSDE, BTPS, EXCL, GGRM, INKP, INTP, INCO, JPFA, JSMR, KLBF, PGAS, PTBA, PTPP, SRIL, TKIM, WSKT

3. Saham LQ45 yang turun selama lima hari beruntun: -

4. Saham LQ45 yang melemah selama enam hari beruntun: -

5. Saham LQ45 yang melemah selama tujuh hari beruntun: AKRA

6. Saham LQ45 yang melemah selama delapan hari beruntun: BRPT, CTRA, PWON, SCMA, SMGR, MNCN

7. Saham LQ45 yang melemah selama sembilan hari berturut: ITMG

Baca Juga: Wait and see menjadi strategi terbaik kala IHSG terus merosot, kenapa?

Saham LQ45 dengan penurunan harga terdalam harian, Senin (16/3):

1. UNVR (-7,00% | Rp 6.975)

2. MNCN (-7,00% | Rp 930)

3. INKP (-6,98% | Rp 4.530)

Baca Juga: Trading halt hingga buyback, efektifkah menahan kejatuhan IHSG?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×