kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Hasil Survei Tokenomy dan Indodax, Aset Kripto Merupakan Investasi Masa Depan


Sabtu, 19 November 2022 / 19:04 WIB
Hasil Survei Tokenomy dan Indodax, Aset Kripto Merupakan Investasi Masa Depan
ILUSTRASI. Tokenomy dan Indodax merilis laporan investor kripto di Indonesia tahun 2022. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform perdagangan dan investasi aset kripto Tokenomy dan Indodax merilis laporan investor kripto di Indonesia tahun 2022. Hasil survei yang diadakan pada September 2022 lalu menunjukkan, sebanyak 82% responden percaya bahwa aset kripto merupakan investasi masa depan.

VP of Growth Tokenomy Muhammad Ikhwan menyampaikan, menurut data, 1 dari 5 responden menganggap investasi kripto lebih baik dari investasi tradisional lainnya. "Padahal, tahun 2022 menandai "musim dingin" kripto yang baru, di mana sebesar US$ 2 triliun lenyap dari kapitalisasi pasar,” kata Ikhwan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (18/11).

Berdasarkan survei tersebut, ada beberapa aset kripto yang jadi favorit investor. Sepuluh aset kripto yang paling diminati di Indonesia tahun 2022 adalah BTC, ETH, BNB, DOGE, USD, stablecoin, TRX, SHIB, ADA, XRP, dan LTC.

Baca Juga: Dilanda Musim Dingin, Investor Indonesia Tetap Optimistis pada Investasi Kripto

Hasil survei juga menunjukkan, investor di Indonesia berinvestasi atau melakukan perdagangan kripto secara terus-menerus. Sebanyak 88% responden menyatakan akan menambah investasi kriptonya dalam enam bulan ke depan.

“Apabila ditelaah lebih lanjut, bahkan responden yang menyatakan sedang dalam posisi merugi pun mayoritas juga ingin menambah investasi kripto mereka,” ucap Ikhwan.

Lebih lanjut, sebesar 71% responden setuju bahwa stablecoin adalah masa depan pembayaran meski perjalanan adopsi aset kripto secara global masih jauh. Bahkan 61% responden menyatakan ingin menggunakan stablecoin untuk mengirimkan uang ke teman dan keluarga.

Sebanyak 75% responden juga meyakini akan adanya Central Bank Digital Currency (CBDC) di masa depan. Menurut Ikhwan, kepercayaan dan harapan investor yang besar terhadap masa depan Bitcoin dan aset kripto dapat mendorong kembali sentimen bullish pasar kripto di masa mendatang.

Baca Juga: Mewaspadai Potensi Bitcoin Merosot Hingga US$ 10.000

Kemudian, untuk adopsi DeFi, 1 dari 3 responden pernah melakukan trading di platform DEX, namun hanya 1 dari 8 responden yang pernah menggunakan layanan pinjaman DeFi.

Melirik ke pasar non-fungible token (NFT), sebanyak 31% responden menyatakan pernah melakukan jual beli NFT. Hanya 20% responden menyatakan tidak berminat, sedangkan 48% yang belum pernah merambah NFT menunjukkan minat dalam NFT di masa depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×