Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Hari ini, rupiah terus menguat. Bahkan penguatannya mendekati level tertinggi dalam tiga bulan terakhir. Perbaikan ekonomi dan tingginya tingkat suku bunga acuan Indonesia menarik banyak dana asing dari sejumlah negara industri untuk masuk.
“Kami merekomendasikan bullish bagi Indonesia seiring perbaikan ekonomi dan penguatan mata uangnya,” jelas Charles Han, Head of Currency Trading Newedge Financial HK Ltd di Hongkong. Dia menambahkan, imbal balik dari obligasi yang diberikan Indonesia saat ini tertinggi di kawasan Asia. Hal itu, lanjutnya, menarik dana asing untuk masuk.
Pada pukul 10.17 WIB, rupiah tidak mengalami banyak perubahan di posisi 9.048 per dolar. Kemarin, rupiah diperdagangkan di level 9.038 dan pada akhir minggu lalu berada di posisi 9.043. Sepanjang tahun ini, mata uang garuda ini sudah mengalami penguatan sebesar 3,8%. Ini menjadikan rupiah sebagai mata uang dengan performa terbaik kedua setelah ringgit Malaysia.
Han memprediksi, rupiah bisa menguat ke level 9.000 pada akhir September.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Rupiah Masih Anteng
Tren Rupiah Diprediksi Stagnan
Otot Rupiah Menguat di Akhir Pekan
