Sumber: Bloomberg | Editor: Sanny Cicilia
SINGAPURA. Harga emas merosot ke posisi terendah selama 16 pekan terakhir. Mengendurnya ketegangan Rusia dan Ukraina telah memudarkan sebagian daya tarik instrumen safe haven.
Harga emas untuk pengiriman bulan Agustus merosot 0,2% menjadi US$ 1.256,9 per ons troy di bursa Comex, New York. Sedangkan di kontrak paling aktif, harga emas merosot ke US$ 1.256,1, harga terendah sejak 7 Februari.
Harga emas menanjak 4,8% sepanjang tahun ini, terutama dipicu konflik di Ukraina. Setelah Presiden Vladimir Putin mengatakan bersedia bekerja dengan pimpinan baru Ukraina, harga emas mulai tertahan.
"Mulai stabilnya hubungan Rusia-Ukraina menambah beban bagi laju harga emas yang selama ini juga tertahan pelemahan euro," kata Sun Yonggang, macroeconomic strategist di Everbright Futures Co, Shanghai.
Selama bulan ini, harga emas terseret turun 2,5% dipicu pelemahan euro yang sampai 1,9% terhadap dollar AS. Itu artinya, emas yang berdenominasi dollar akan lebih mahal jika membelinya dengan kurs lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News