Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas terus naik pada hari Selasa (10/10), sehari setelah membukukan kenaikan tajam karena meningkatnya ketidakpastian pasar akibat konflik di Timur Tengah.
Selain itu, pernyataan dovish dari pejabat tinggi The Fed membebani dolar Amerika Serikat (AS) dan imbal hasil obligasi.
Melansir Reuters, harga emas spot naik 0,1% menjadi US$1.862,80 per ons troi pada pukul 0314 GMT, setelah sebelumnya mencapai level tertinggi sejak 29 September.
Sedangkan, harga emas berjangka AS naik 0,7% menjadi US$1.876,90.
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp 9.000 ke Rp 1.062.000 Per Gram, Selasa (10/10)
Harga emas naik sekitar 1,6% pada hari Senin (9/10), lompatan satu hari terbesar dalam lima bulan terakhir. Dipicu oleh bentrokan militer antara Israel dan kelompok Islamis Palestina Hamas, mendorong permintaan untuk aset safe haven dan minyak.
Konflik ini mengancam lebih banyak volatilitas bagi para investor, menambah ketidakpastian menjelang musim laporan keuangan perusahaan dan data inflasi AS yang sangat penting minggu ini.
"Peristiwa-peristiwa di Timur Tengah telah memberikan katalis bagi emas untuk rebound dari kondisi oversold," kata Kyle Rodda, analis pasar keuangan di Capital.com dilansir dari Reuters.
Namun, dalam jangka panjang, suku bunga AS akan menjadi pendorong yang lebih besar, katanya, seraya menambahkan bahwa imbal hasil secara luas sangat positif "dan itu adalah kryptonite untuk emas."
Emas dipandang sebagai investasi safe haven selama masa ketidakpastian ekonomi, tetapi karena tidak menghasilkan bunga, emas cenderung kehilangan daya tariknya ketika suku bunga naik.
Imbal hasil US Treasury tenor 10-tahun turun tajam dari level tertinggi 2007 dan indeks dolar melemah.
Baca Juga: Harga Emas Spot Melesat ke Level Tertinggi 1 Minggu karena Konflik Timur Tengah
Pejabat tinggi The Fed mengindikasikan pada hari Senin (9/10) bahwa kenaikan imbal hasil obligasi jangka panjang dapat mencegah bank sentral untuk menaikkan suku bunga.
Pernyataan dari Wakil Ketua Fed Philip Jefferson dan Presiden Fed Dallas Lorie Logan mendorong para investor untuk mengurangi kemungkinan kenaikan suku bunga The Fed lebih lanjut.
Pasar saat ini menantikan risalah pertemuan bank sentral AS pada bulan September, yang akan dirilis pada hari Rabu.
Di tempat lain, harga perak spot turun 0,2% menjadi US$21,85 per ons troi, platinum naik 0,3% menjadi US$889,11, dan paladium naik 0,5% menjadi US$1.144,82.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News