kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.172   20,00   0,12%
  • IDX 7.071   87,46   1,25%
  • KOMPAS100 1.057   17,05   1,64%
  • LQ45 831   14,47   1,77%
  • ISSI 214   1,62   0,76%
  • IDX30 424   7,96   1,91%
  • IDXHIDIV20 511   8,82   1,76%
  • IDX80 121   1,93   1,63%
  • IDXV30 125   0,91   0,73%
  • IDXQ30 141   2,27   1,63%

Harga Emas Spot ke US$2.753,00 Selasa (29/10) Siang, Dekati Rekor Tertinggi


Selasa, 29 Oktober 2024 / 13:59 WIB
Harga Emas Spot ke US$2.753,00 Selasa (29/10) Siang, Dekati Rekor Tertinggi
ILUSTRASI. Emas batangan. REUTERS/Denis Balibouse


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Harga emas mendekati rekor tertinggi pada Selasa (29/10), didukung oleh ketidakpastian terkait pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) yang akan dating.

Sementara investor menantikan data ekonomi sebagai petunjuk terhadap kebijakan suku bunga Federal Reserve.

Melansir Reuters, harga emas spot naik 0,4% menjadi US$2.753,00 per ons troi pada pukul 05.21 GMT, mendekati rekor tertinggi US$2.758,37 yang dicapai pada Rabu lalu. Sementara itu, emas berjangka AS naik 0,3% menjadi US$2.765,20.

Baca Juga: Harga Emas Spot Dekati Rekor Tertinggi di Tengah Ketidakpastian Pemilu AS

"Menjelang pemilu AS, emas bisa terus mendapatkan momentum sebagai lindung nilai terhadap gejolak pasar, juga didukung oleh jeda sementara pada penguatan dolar AS dan hasil imbal balik Treasury semalam," kata Yeap Jun Rong, analis pasar di IG.

"Data ekonomi yang lebih kuat dapat mendukung langkah The Fed yang lebih berhati-hati dalam melonggarkan kebijakan. Namun, kami memperkirakan harga emas akan tetap tinggi, dengan ekspektasi penurunan suku bunga kecil sebesar 25 basis poin pada November."

Dengan hanya delapan hari hingga keputusan suku bunga The Fed, investor menunggu beberapa data penting untuk melihat pengaruhnya terhadap keputusan bank sentral AS tersebut.

Data minggu ini mencakup pembukaan lapangan kerja di AS pada pukul 14.00 GMT, data pekerjaan ADP pada Rabu, Indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi pada Kamis, serta laporan ketenagakerjaan pada Jumat.

Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Rp 8.000 Menjadi Rp 1.535.000 Per Gram Pada Hari Ini (29/10)

Kemudian, pemilihan presiden AS akan berlangsung pada 5 November, yang bisa mempengaruhi arah kebijakan ekonomi negara tersebut.

Menurut CME FedWatch Tool, pasar memperkirakan sekitar 97% kemungkinan pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin oleh The Fed.

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang dalam memegang emas, yang juga dipandang sebagai aset aman selama masa gejolak ekonomi dan politik.

Di tempat lain, sedikitnya 60 orang tewas dan puluhan lainnya terluka dalam serangan Israel di Lembah Bekaa bagian timur Lebanon, menurut dua sumber keamanan dan Wali Kota Baalbek kepada Reuters.

Baca Juga: Kilau Harga Emas Spot Mereda Seiring Kenaikan Yield Treasury pada Senin (28/10)

Harga perak spot naik 0,5% menjadi US$33,86 per ons trio, sedangkan platinum naik hampir 1% menjadi US$1.043,20.

Harga paladium naik 0,8% menjadi US$1.227,84 setelah mencapai level tertinggi dalam 10 bulan pada awal sesi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×