kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.452.000   -12.000   -0,82%
  • USD/IDR 15.239   -60,00   -0,40%
  • IDX 7.578   50,26   0,67%
  • KOMPAS100 1.180   7,77   0,66%
  • LQ45 944   5,14   0,55%
  • ISSI 228   1,50   0,66%
  • IDX30 486   3,45   0,72%
  • IDXHIDIV20 583   3,94   0,68%
  • IDX80 134   0,67   0,50%
  • IDXV30 141   0,50   0,35%
  • IDXQ30 162   1,08   0,67%

Harga Emas Spot Stabil Selasa (1/10) Pagi, Investor Menanti Data AS


Selasa, 01 Oktober 2024 / 08:27 WIB
Harga Emas Spot Stabil Selasa (1/10) Pagi, Investor Menanti Data AS
ILUSTRASI. Emas batangan. REUTERS/Alexander Manzyuk


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Harga emas bertahan pada Selasa (1/10), setelah mengalami penurunan hampir 1% pada sesi sebelumnya.

Para investor menantikan data Amerika Serikat (AS) yang akan datang untuk mencari petunjuk terkait kemungkinan pemotongan suku bunga tahun ini.

Melansir Reuters, harga emas spot stabil di level US$2.635,89 per ons troi pada pukul 00:06 GMT. Sebelumnya, emas mencapai rekor tertinggi $2.685,42 pada Kamis lalu.

Sedangkan, kontrak berjangka emas AS turun tipis 0,1% menjadi US$2.657,50 per ons troi.

Baca Juga: Harga Emas Cetak Kuartal Terbaik dalam Empat Tahun Terakhir

Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan pada Senin bahwa ia memperkirakan akan ada dua pemotongan suku bunga lagi tahun ini, dengan total 50 basis poin, jika ekonomi berjalan sesuai harapan.

Namun, The Fed dapat melakukan pemotongan lebih cepat atau lebih lambat jika diperlukan.

Para pedagang pada Senin lebih memilih pemotongan suku bunga sebesar seperempat poin pada November daripada pemotongan setengah poin, setelah pernyataan Powell bahwa suku bunga akan mencapai tingkat netral "seiring waktu".

Sementara itu, Presiden The Fed Bank of Chicago Austan Goolsbee menegaskan pada Senin bahwa ia mendukung pemotongan suku bunga yang signifikan berdasarkan kondisi ekonomi saat ini dan proyeksinya di masa depan.

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang dalam memegang emas, yang juga dianggap sebagai aset aman selama ketidakstabilan ekonomi dan politik.

Di ranah geopolitik, invasi darat Israel yang diperkirakan akan terjadi di Lebanon dimulai pada Selasa dini hari, dengan laporan serangan terbatas terhadap target Hezbollah di dekat perbatasan.

Baca Juga: Stimulus China Berpotensi Angkat Harga Logam Industri, Begini Prospeknya Akhir Tahun

Pasar akan mengamati data lowongan pekerjaan AS yang akan dirilis hari ini, serta pernyataan dari berbagai pejabat Fed untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut.

Goldman Sachs meningkatkan perkiraan harga emas untuk awal 2025 menjadi US$2.900 per ons troi dari US$2.700, mengutip peningkatan aliran ETF karena pemotongan suku bunga di Barat dan China, serta pembelian bank sentral yang lebih tinggi.

Di tempat lain, harga perak spot naik 0,2% menjadi US$31,22 per ons troi, platinum naik 0,5% menjadi US$980,80, dan palladium stabil di US$999,32 per ons troi.

Selanjutnya: Saham Properti Kompak Capai Level Tertinggi Sejak Awal 2024, Rally Bakal Berlanjut

Menarik Dibaca: Harga Emas Pegadaian 1 Oktober: Antam Naik, UBS Turun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Sales Mastery [Mau Omzet Anda Naik? Ikuti Ini!]

[X]
×