Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas spot turun pada hari Jumat (17/2) dan ditetapkan untuk penurunan mingguan ketiga. Investor khawatir tentang kenaikan suku bunga Federal Reserve lebih lanjut setelah serangkaian data ekonomi yang kuat.
Melansir Reuters, harga emas spot turun 0,8% pada US$1.822,75 per ons troi, pada pukul 07.35 GMT, setelah sebelumnya jatuh ke level terendah sejak akhir Desember. Bullion telah jatuh sekitar 2,2% sejauh minggu ini. Sementara, harga emas berjangka AS tergelincir 1,1% menjadi US$1.831,30.
Harga emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, tetapi suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.
Baca Juga: Harga Emas Antam Tak Bergerak Hari Ini 17 Februari, Tetap di Posisi Ini
Data minggu ini menunjukkan, penjualan ritel AS yang lebih kuat dan harga konsumen yang tinggi "tampaknya memicu penilaian ulang... pasar berpikir The Fed akan masuk ke pengaturan yang lebih hawkish dan itu sangat buruk untuk emas," kata Ilya Spivak, head of global macro di Tastylive.
Spivak menambahkan, suku bunga riil telah pulih dengan latar belakang ini, jadi emas yang tidak memberikan imbal hasil telah turun.
Beberapa pejabat The Fed minggu ini menggemakan bahwa kebijakan moneter harus tetap ketat untuk menurunkan inflasi ke target bank sentral 2%.
Dua pejabat The Fed mengatakan pada hari Kamis bahwa bank sentral AS kemungkinan harus menaikkan suku bunga lebih banyak daripada yang dilakukan awal bulan ini.
Data pada hari Kamis menunjukkan harga produsen bulanan AS rebound 0,7% bulan lalu. Sementara itu, jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran turun menjadi 194.000 untuk minggu terakhir.
Pasar uang sekarang mengharapkan suku bunga acuan naik di atas 5% pada bulan Mei dan tetap pada level tersebut sepanjang tahun.
Baca Juga: Harga Emas Hari Ini (17/2), Pembeli Sepekan Lalu Tekor 12,4%
Indeks dolar melonjak ke level tertinggi enam minggu. Emas bersaing dengan dolar sebagai penyimpan nilai yang aman, dan keuntungan dalam mata uang membuat emas batangan kurang menarik bagi pembeli di luar negeri.
Benchmark imbal hasil US Treasury 10-tahun mencapai level tertinggi sejak akhir Desember.
Di tempat lain, harga perak spot kehilangan 1,2% menjadi US$21,35 per ons troi, platinum 0,3% lebih rendah pada US$917,49, dan paladium turun 3% menjadi US$1.464,74.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
