kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Genjot bisnis hulu cara MDRN memperkuat 7-Eleven


Rabu, 26 Februari 2014 / 17:17 WIB
Genjot bisnis hulu cara MDRN memperkuat 7-Eleven
ILUSTRASI. Potongan adegan film All the Bright Places, salah satu rekomendasi film tentang kesehatan mental yang cocok ditonton untuk memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia.


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Demi menjaga efisiensi, PT Modern Internasional Tbk (MDRN) akan menggenjot sisi hulu bisnisnya. Emiten pemilik gerai 7-Eleven ini bakal meningkatkan kapasitas produksi pabrik PT Fresh Food Indonesia (Fresh Food) hingga dua kali lipat.

Donny Sutanto, Direktur Keuangan MDRN bilang, secara teknis persiapan untuk peningkatan kapasitas produksi sudah tuntas digarap. "Sekarang tinggal mendatangkan mesin-mesin saja, jadi proyeknya bisa selesai kuartal II tahun ini," imbuhnya kepada KONTAN, (26/2).

Selama ini, Fresh Food baru bisa memenuhi kebutuhan untuk 150 gerai 7-Eleven. Tapi, jika proyek yang memiliki nilai investasi Rp 100 miliar ini selesai, maka Fresh Food mampu memasok kebutuhan untuk 300 gerai 7-Eleven.

Dengan penambahan kapasitas produksi tersebut, diharapkan pihaknya mampu menjaga kinerja perusahaan. Tahun ini, MDRN membidik kenaikan pendapatan sebesar 30% menjadi sekitar Rp 1,7 triliun.

Guna mendukung pencapaian target, manajemen akan membuka 96 gerai 7-Eleven sepanjang tahun ini, dan lebih dari 50% merupakan gerai dengan format yang lebih kecil. Gerai dengan format baru ini dinilai lebih menguntungkan dibanding gerai-gerai dengan konsep yang selama ini sudah menjadi trade mark MDRN.

Januari lalu, MDRN sudah membangun empat gerai kecil. Pembukaan gerai tersebut bakal digenjot lebih cepat lagi pada semester II tahun ini. "Karena kalau waktu dekat ini masih musim banjir jadi kerja kontraktornya agak susah. Truk yang bawa pasirnya saja enggak bisa masuk ke proyek," tambah Donny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×