kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.491.000   15.000   1,02%
  • USD/IDR 15.835   20,00   0,13%
  • IDX 7.204   69,88   0,98%
  • KOMPAS100 1.108   14,63   1,34%
  • LQ45 880   11,92   1,37%
  • ISSI 220   3,25   1,50%
  • IDX30 450   6,72   1,51%
  • IDXHIDIV20 543   7,90   1,48%
  • IDX80 127   1,89   1,50%
  • IDXV30 135   1,24   0,93%
  • IDXQ30 150   1,87   1,26%

Garap proyek PLTU Sumsel, DSSA bentuk anak usaha baru


Kamis, 25 Agustus 2011 / 17:02 WIB
ILUSTRASI. Pelayanan nasabah di Jakarta, Senin (20/2). Tahun ini Bank Bukopin mengklaim bisa mengorbitkan sebanyak 100 startup untuk perpartisipasi dalam program pemerintah yaitu gerakan 1.000 startup sampai 2020 nanti. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/20/02/2017


Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Guna mengagarap proyek PLTU di Sumatera Selatan, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) membentuk anak usaha baru yaitu PT DSSP Power Sumsel (DSSP) pada 23 Agustus 2011.

Anak usaha itu hasil patungan antara perseroan dengan PT Golden Energy Mines (GEMS), yang bergabung dalam konsorsium DSS. GEMS sendiri merupakan anak usaha DSSA dengan kepemilikan lebih dari 99%.

Sekretaris perusahaan DSSA Hermawan Tarjono dalam keterbukaan informasi BEI (25/8) menyebut, persentase kepemilikan saham di perusahaan baru itu, yaitu GEMS 95%, dan perseroan 5%.

Hermawan bilang, DSSP sebagai special purpose company (SPC) yang dibentuk sebagai tindak lanjut penunjukan konsorsium sebagai preferred bidder oleh PLN untuk proyek pengadaan PLTU Mulut Tambang Sumsel-5.

PLTU berkapasitas 2 x 150 MW itu rencananya akan dibangun mulai 2012 hingga 2015. PLTU tersebut ditargetkan bisa beroperasi secara komersial mulai 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective [Intensive Boothcamp] Financial Statement Analysis

[X]
×