kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Forza Land alokasikan capex Rp 500 miliar


Jumat, 10 November 2017 / 07:45 WIB
Forza Land alokasikan capex Rp 500 miliar


Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Forza Land Indonesia Tbk (FORZ) menyiapkan sejumlah ekspansi di tahun mendatang. Setidaknya, emiten properti ini berencana membangun satu proyek mixed-use development.

Di proyek mixed-use development yang berlokasi di pinggiran Jakarta ini, Forza Land akan membangun di atas lahan seluas 5 hektare (ha). "Investasinya minimal Rp 1 triliun hingga Rp 2 triliun, tergantung area dan target pasarnya," ujar Freddy Setiawan, Direktur Utama FORZ kepada KONTAN, Rabu (8/11).

Manajemen belum memutuskan konsep proyek mixed-use tersebut. Jika memungkinkan, FORZ akan mengembangkan rumah tapak di kawasan ini. Jadi, di kawasan mixed-use itu akan ada pusat komersial dan hunian.

FORZ juga sudah mengalokasikan belanja modal tahun depan. Emiten ini menyiapkan capital expenditure (capex) Rp 500 miliar. Namun dia tak menyebut sumber dana belanja modal tersebut. Satu hal yang pasti, sebagian dana capex tadi akan digunakan untuk menambah cadangan lahan (landbank).

Pada tahun ini, manajemen FORZ mengaku belum menambah lagi landbank. Hanya saja, saat ini Forza Land Indonesia masih memiliki landbank seluas 25 ha di wilayah Alam Sutera, Serpong, Bali dan Kalimantan.

FORZ juga memasarkan proyek yang sudah ada, seperti One Casablanca, yang sudah terjual mencapai 90% dari 250 unit yang ditawarkan. Harga apartemen tersebut berkisar antara Rp 2 miliar hingga Rp 6 miliar per unit.

Perusahaan ini juga menjual apartemen di wilayah Serpong, yang kini sudah terjual 70% dari 1.500 unit yang dipasarkan. Proyek tersebut dipasarkan dengan kisaran harga antara Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar per unit.

Forza Land pun masih menjual proyek One Velvet di Serpong, yakni apartemen sebanyak 650 unit. FORZ berhasil memasarkan 30% dari keseluruhan apartemen ini dengan harga jual Rp 1 miliar hingga Rp 4 miliar per unit. Selain itu, perusahaan properti ini tengah memasarkan dua apartemen di wilayah Bali.

Harga saham FORZ kemarin ditutup tak berubah dari posisi Rp 760 per saham. Sejak IPO 28 April 2017 hingga kemarin, harga saham FORZ sudah menanjak 245%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×