Reporter: Asep Munazat Zatnika, KONTAN | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Proses akuisisi PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), induk usaha PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), terhadap saham PT Indosiar Karya Media Tbk (IDKM) mendekati babak akhir.
Setelah mengempit 27,24% saham IDKM senilai Rp 496,54 miliar milik PT Prima Visualindo, EMTK bakal melaksanakan serangkaian tahapan, mulai dari tender offer sisa saham IDKM, menggadaikan saham anak usaha hingga menerbitkan saham baru (rights issue).
Mengacu prospektus transaksi akuisisi EMTK yang dirilis kemarin (5/4), emiten ini siap menggelar penawaran tender sisa saham IDKM milik investor publik. Jumlahnya sekitar 1,47 miliar atau setara 72,76% total saham IDKM.
EMTK menawarkan harga tender offer Rp 900-Rp 1.040 per saham. Harga batas atas penawaran ini lebih tinggi 15,56% dari harga pasar IDKM kemarin senilai Rp 900 per saham.
Jika berpatokan ke harga batas atas, maka pengelola EMTK mesti menyiapkan dana senilai Rp 1,53 triliun untuk melancarkan proses tender offer tersebut. EMTK belum memutuskan jadwal tender offer. "Pelaksanaannya akan diumumkan setelah Rapat Umum Pemegang saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 5 Mei 2011," ujar Corporate Secretary EMTK Titi Maria Rusli awal pekan ini.
Menggadai saham SCTV
EMTK sudah menyiapkan ancang-ancang untuk menyukseskan aksi korporasinya. Emiten ini hampir pasti mendapatkan fasilitas pinjaman senilai total Rp 1,5 triliun dari sejumlah lembaga keuangan.
Untuk mengeksekusi pinjaman tersebut, EMTK wajib menggadaikan seluruh kepemilikannya di SCMA, yakni sekitar 1,65 miliar saham atau setara 85,78% total saham SCMA. Lantaran transaksinya bersifat material, maka rencana gadai saham ini harus mendapatkan restu RUPSLB.
Selain gadai saham, EMTK berniat menerbitkan saham baru sebanyak 512,73 juta unit atau 10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Dengan harga rights issue Rp 1.300 per saham, dana yang bisa terhimpun mencapai Rp 666,55 miliar. Jadi, total nilai pinjaman plus rights issue EMTK mencapai Rp 2,17 triliun.
Robin Setiawan, analis AM Capital, berpendapat, rencana EMTK menggelar rights issue dan menggadaikan saham adalah hal lumrah demi menyukseskan aksi besar. Apalagi, kas internal EMTK per akhir Desember 2010 hanya Rp 1,46 triliun.
Harga tender offer IDKM juga dinilai wajar. Maklumlah, harga rata-rata saham Indosiar sejak dua hingga tiga bulan terakhir bertengger di kisaran Rp 900 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
