Reporter: Kenia Intan | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia mengumumkan telah mengevaluasi indeks IDX30, Senin (25/1). Evaluasi mayor dilakukan untuk menetapkan daftar saham, serta menyesuaikan bobot atas saham-saham yang digunakan untuk perhitungan indeks IDX30.
Adapun daftar saham yang masuk dan keluar perhitungan indeks IDX30 ini berlaku pada periode perdagangan Februari hingga Juli 2021. Sementara, jumlah saham yang digunakan berlaku untuk perhitungan indeks IDX30 berlaku untuk periode perdagangan Februari hingga April 2021.
Sekadar informasi, IDX30 merupakan indeks yang mengukur kinerja harga dari 30 saham yang memiliki likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar, serta didukung oleh fundamental perusahaan yang baik.
Mengutip pengumuman BEI, terdapat empat saham yang masuk menjadi penghuni baru indeks IDX30, yakni PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM).
Baca Juga: GGRM & LPPF out, ini komposisi IDX High Dividend 20 untuk Februari 2021-Januari 2022
Keempat saham itu menggantikan PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES), PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) yang terdepak dari indeks IDX30.
Mengamati hal ini, Analis Jasa Utama Capital Sekuritas Chris Apriliony mengungkapkan, secara valuasi dan transaksi saham MDKA, PWON, TBIG, dan TKIM memang cukup baik.
Ke depan, Chris melihat proyeksi keempat saham itu masih positif. MDKA misalnya, kinerjanya akan terdorong sentimen harga emas yang masih stabil. Sementara itu, PWON terdorong aksinya mengakuisisi mal. Adapun bisnis tower yang dijalankan TBIG dinilai masih baik di tengah pandemi Covid-19. Di sisi lain, harga kertas yang cenderung menguat menjadi sentimen positif bagi TKIM.
"Karena saham-saham ini cenderung berada pada tren yang naik, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap indeks IDX30," ungkap Chris kepada Kontan.co.id, Rabu (27/1).
Asal tahu saja, sejak awal tahun 2021 indeks IDX30 sudah menguat 2,95%.