kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.894   36,00   0,23%
  • IDX 7.206   65,50   0,92%
  • KOMPAS100 1.108   12,68   1,16%
  • LQ45 879   12,89   1,49%
  • ISSI 221   1,21   0,55%
  • IDX30 449   6,81   1,54%
  • IDXHIDIV20 541   6,16   1,15%
  • IDX80 127   1,52   1,20%
  • IDXV30 135   0,66   0,49%
  • IDXQ30 149   1,88   1,28%

Ekonomi dunia melambat, harga minyak terpangkas


Senin, 15 April 2013 / 08:30 WIB
ILUSTRASI. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih gagah. Selasa (9/11), pukul 09.05 IHSG menyentuh level 6.640 atau naik delapan poin dari penutupan sehari sebelumnya. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/hp.


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

MELBOURNE. Harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate menurun untuk hari ketiga pada transaksi pagi ini (15/4). Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pagi tadi, harga kontrak WTI untuk pengantaran Maret turun sebesar 82 sen menjadi US$ 90,47 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 09.46 waktu Sydney, kontrak yang sama diperdagangkan di posisi US$ 90,68 per barel.

Sekadar informasi tambahan, pada akhir pekan lalu (12/4), harga kontrak minyak WTI turun US$ 2,22 menjadi US$ 91,29 per barel. Ini merupakan level terendah sejak 6 Maret lalu. Jika dikalkulasikan, dalam kurun waktu dua pekan, harga minyak sudah terpangkas 6,1%.

Penurunan harga minyak dunia terjadi akibat kecemasan mengenai perlambatan pertumbuhan ekonomi global. Jika hal itu terjadi, maka akan menyebabkan konsumsi bahan bakar akan ikut tergerus. Selain itu, ada juga faktor lain yakni pernyataan pemerintah Iran yang bilang suplai minyak dunia akan melampaui permintaan tanpa ada pengurangan suplai dari Organization of Petroleum Exporting Countries.

"Kita memiliki sejumlah berita ekonomi yang negatif. Selain itu, prediksi permintaan minyak sudah dipangkas dan hal itu memberatkan gerak harga minyak dunia. yang paling negatif adalah Eropa. Sementara, perekonomian AS masih tampak lemah dan kita belum melihat apapun yang istimewa dari China," papar Robin Mills, head of consulting Manaar Energy Consulting and Project Management.

Di sisi lain, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran Mei juga turun 0,4% menjadi US$ 102,71 per barel di ICE Futures Europe Exchange.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×