kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.607.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.317   10,00   0,06%
  • IDX 7.233   -24,48   -0,34%
  • KOMPAS100 1.065   -7,05   -0,66%
  • LQ45 844   -2,59   -0,31%
  • ISSI 214   -1,99   -0,92%
  • IDX30 434   -1,19   -0,27%
  • IDXHIDIV20 518   -2,00   -0,38%
  • IDX80 122   -0,92   -0,75%
  • IDXV30 124   -0,31   -0,25%
  • IDXQ30 142   -0,53   -0,37%

Duh! Pasar keuangan masih dikuasai investor asing


Rabu, 04 Desember 2013 / 18:09 WIB
Duh! Pasar keuangan masih dikuasai investor asing
ILUSTRASI. BMKG merilis peringatan dini cuaca hari ini Rabu (20/7) hujan lebat. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga.


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Investor asing masih menguasai pasar keuangan domestik. Hal ini tercermin dari kepemilikan asing di sejumlah efek yang diperdagangkan di pasar keuangan domestik.

Tidak hanya saham dan obligasi, melainkan juga waran, medium term notes (MTN), dan reksadana.  Total efek pasar keuangan yang tercatat di PT Kustian Sentral Efek Indonesia (KSEI) hingga 22 November 2013 nilainya mencapai Rp 2.643 triliun.

Efek-efek tersebut meliputi, saham, obligasi, baik yang diterbitkan pemerintah maupun korporasi, MTN, reksadana, sukuk, efek beragun aset (EBA), dan real estate investment trust (REIT).

Dari total nilai efek itu, investor asing menguasai sekitar 57,4% dari total efek yang disimpan di KSEI. Nilainya sebesar Rp 1.518 triliun. Sedangkan investor doemstik hanya menguasai 42,5% atau sekitar Rp 1.125 triliun.

Paling banyak, investor asing masuk ke instrumen saham dengan total kepemilikan mencapai Rp 1.496 triliun. Sementara investor dalam negeri hanya mengempit saham dengan nilai Rp 870,45 miliar. Di obligasi korporasi, investor asing mengempit Rp 15 triliun dan di reksadana, kepemilikannya sekitar Rp 1 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×