kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.844   -14,00   -0,08%
  • IDX 6.403   3,08   0,05%
  • KOMPAS100 920   2,46   0,27%
  • LQ45 718   1,03   0,14%
  • ISSI 203   1,09   0,54%
  • IDX30 375   0,64   0,17%
  • IDXHIDIV20 453   -0,91   -0,20%
  • IDX80 104   0,41   0,39%
  • IDXV30 110   -0,31   -0,28%
  • IDXQ30 123   0,16   0,13%

Di 2011, MDRN targetkan kontribusi 7-Eleven 40%


Minggu, 26 Desember 2010 / 18:03 WIB
Di 2011, MDRN targetkan kontribusi 7-Eleven 40%


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. PT Modern Internasional Tbk (MDRN) kian gencar menggenjot bisnis ritelnya melalui gerai 7-Eleven.

Direktur Keuangan MDRN, Donny Sutanto mengungkapkan, tahun depan, Perseroan akan membangun 15 gerai baru, sehingga total di 2011 gerai 7-Eleven yang berdiri mencapai 36 otlet.

Perseroan juga menargetkan, kontribusi ritel dengan konsep convenience store tersebut akan sebesar 40% dari total pendapatan.

"Kita siapkan Rp 100 miliar capex di 2011, dan mayoritas untuk membangun 7-Eleven," ujar Donny.

Sementara, tahun ini, jumlah gerai 7-Eleven ditargetkan mencapai 21 toko. Hingga saat ini total gerainya sudah mencapai 19 gerai. Dalam dua pekan ke depan, akan diresmikan dua gerai baru. Dengan demikian, perseroan bisa memenuhi targetnya.

Lanjut Donny, Perseroan memperoleh dana untuk ekspansi sekitar Rp 75 miliar dari perbankan dan Rp 35 miliar dari kas internal. MDRN sudah mendapat komitmen pinjaman dari dua bank, salah satunya CIMB Niaga.

Perseroan membutuhkan sekitar Rp 2,5-Rp 3 miliar untuk membangun satu gerai 7-Eleven.

Donny bilang, gerai 7-Eleven baru menyumbang sekitar 10% dari total perkiraan pendapatan MDRN sepanjang 2010. Hingga pengujung 2010, penjualan bersihya diperkirakan mencapai Rp 700 miliar. Dengan demikian espektasi sumbangan dari 7-Eleven sekitar Rp 70 miliar.

Tahun depan, seiring bertambahnya gerai franchise itu penjualan bersihnya diharapkan menjadi Rp 910 miliar. "Kontribusi 7-Eleven diharapkan bisa mencapai 40%," kata Donny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×