kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.430.000   -10.000   -0,69%
  • USD/IDR 15.239   100,00   0,65%
  • IDX 7.892   63,27   0,81%
  • KOMPAS100 1.206   10,13   0,85%
  • LQ45 979   8,98   0,93%
  • ISSI 229   0,84   0,37%
  • IDX30 499   4,39   0,89%
  • IDXHIDIV20 602   5,24   0,88%
  • IDX80 137   1,09   0,80%
  • IDXV30 140   0,40   0,28%
  • IDXQ30 167   1,34   0,81%

Dana Asing Terus Mengalir ke Pasar Saham Indonesia, Cermati Saham Rekomendasi Analis


Selasa, 20 Agustus 2024 / 08:21 WIB
Dana Asing Terus Mengalir ke Pasar Saham Indonesia, Cermati Saham Rekomendasi Analis
ILUSTRASI. Bursa Menguat: Pegawai mengamati harga saham di dealing room BSI, Jakarta, Rabu (14/8/2024). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,08% ke level 7.436,03 pada akhir perdagangan dengan kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp12.636 triliun, yang merupakan kapitalisasi pasar tertinggi BEI selama ini. IHSG sudah naik 2,32% dalam sepekan dan 1,98% dalam sebulan. Secara year to date (ytd), IHSG sudah berhasil naik 2,67%.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli

Analis NH Korindo Richard Jonathan Halim mengatakan, sektor teknologi diuntungkan dari adopsi teknologi baik artificial intelligence (AI) dan cloud computing yang meningkat, serta dukungan kebijakan pemerintah. 

Meski banyak saham teknologi di Indonesia didominasi oleh e-commerce, namun ada perusahaan seperti penyedia data center dan penyedia infrastruktur internet yang akan lebih diuntungkan.

“Terutama, dengan penetrasi internet yang mendekati 80% di Indonesia dan proyeksi ekonomi digital sebesar US$ 210 miliar GMV pada tahun 2025,” ujarnya kepada Kontan, Senin (19/8).

Baca Juga: Asing Terus Net Sell dan Rupiah Anjlok, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini

Sektor transportasi dilihat menarik karena didorong oleh mobilitas yang meningkat. Namun, sektor ini juga terbebani oleh fluktuasi harga minyak dan bahan bakar.

Richard merekomendasikan beli untuk GOTO, WIFI, ASSA, dan BIRD dengan target harga masing-masing Rp 77 per saham, Rp 318 per saham, Rp 1.100 per saham, dan Rp 1.920 per saham.

Analis NH Korindo Leonardo Lijuwardi melihat, sektor perbankan masih menjadi penggerak IHSG hingga hari ini. Situasi higher for longer yang sedang berlangsung bisa menjadi salah satu katalis yang baik untuk sektor ini, terutama jika melihat dari Cost of Fund beberapa perbankan empat besar, khususnya di periode kuartal II.

“Situasi ini diharapkan bisa meningkatkan net interest margin (NIM), sembari mempertahankan kinerja pertumbuhan penyaluran kredit,” ujarnya.

Baca Juga: Asing Catat Net Sell Terbesar pada 10 Saham Ini dalam Sepekan Terakhir

Sektor telekomunikasi yang menarik untuk diamati adalah sektor menara telekomunikasi, khususnya TOWR dan TBIG. Adapun MTEL sebenarnya cukup menarik, namun yang menjadi katalis adalah penurunan suku bunga acuan The Fed. 

“Jika suku bunga acuan The Fed mengalami penurunan, hal tersebut bisa menjadi katalis bagi TOWR dan TBIG, dimana kedua emiten tersebut sangat sensitif terhadap penurunan suku bunga the Fed dan Yield dari Obligasi,” kata Leonardo.




TERBARU
Kontan Academy
Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×