Reporter: Yuliana Hema | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) membukukan pertumbuhan kinerja pada kuartal I-2025. Laba bersih INDF tercatat tumbuh dobel digit.
Melansir laporan keuangan per 31 Maret 2025, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan INDF mencapai Rp 2,72 triliun. Ini meningkat 11,20% secara tahunan (year on year/YoY) dari Rp 2,44 triliun.
Dari sisi top line, penjualan neto INDF juga turut meningkat 2,48% secara tahunan menjadi Rp 31,55 triliun di kuartal I-2025. Pada periode yang sama di 2024, penjualan neto INDF sebesar Rp 30,79 triliun.
Baca Juga: Laba AKR Corporindo (AKRA) Susut 5% pada Kuartal I-2025, Cek Rekomendasi Analis
INDF juga mengantongi penghasilan operasi lain sebesar Rp 1 triliun atau meningkat 87,22% YoY. Alhasil, laba usaha INDF mencapai Rp 6,92 triliun di kuartal I-2025.
Pertumbuhan kinerja INDF juga didorong perolehan entitas usahanya yang positif. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), misalnya, yang laba bersihnya naik dobel digit juga.
Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk ICBP sebesar Rp 2,65 triliun per Maret 2025 atau naik 12,95% YoY dari Rp 2,35 triliun per Maret 2024.
Dari sisi top line, penjualan neto ICBP mencapai Rp 20,18 triliun pada kuartal I-2025. Ini meningkat 1,32% secara tahunan dari Rp 19,92 triliun di kuartal I-2024.
Investment Analyst Edvisor Profina Visindo Indy Naila menilai kinerja INDF dan ICBP termasuk memuaskan karena berhasil mencetak pertumbuhan laba bersih dua digit.
Baca Juga: Unilever (UNVR) Raih Laba Rp 1,23 Triliun di Kuartal I 2025, Cek Rekomendasi Sahamnya
"Artinya ada efisiensi operasional dan mampu menjaga margin profitabilitas dengan," jelasnya kepada Kontan, Kamis (1/5).
Head of Research NH Korindo Sekuritas Ezaridho Ibnutama mencermati untuk INDF, ada risiko utama yang berpotensi menghantui prospek kinerja dan bisnis INDF.