kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.367.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.732   22,00   0,13%
  • IDX 8.387   20,93   0,25%
  • KOMPAS100 1.163   3,82   0,33%
  • LQ45 846   3,50   0,41%
  • ISSI 292   0,65   0,22%
  • IDX30 444   2,20   0,50%
  • IDXHIDIV20 511   1,37   0,27%
  • IDX80 131   0,37   0,28%
  • IDXV30 138   0,11   0,08%
  • IDXQ30 141   0,48   0,34%

Bursa Asia Menguat Tipis Seiring Berakhirnya Penutupan Pemerintah AS


Rabu, 12 November 2025 / 08:19 WIB
Bursa Asia Menguat Tipis Seiring Berakhirnya Penutupan Pemerintah AS
ILUSTRASI. Bursa Asia menguat pada Rabu (12/11/2025) pagi, menyusul kabar bahwa Kongres AS tampaknya akan mengakhiri penutupan pemerintah federal AS.


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia menguat pada perdagangan Rabu (12/11/2025) pagi, menyusul kabar bahwa Kongres AS tampaknya akan mengakhiri penutupan (shutdown) pemerintah federal AS. Mengutip Bloomberg, pukul 08.15 WIB, indeks Nikkei 225 naik 300,89 poin atau 1,01% ke 30.245,90, Kospi naik 18,62 poin atau 0,45% ke 4.127,17, ASX 200 naik 17,71 poin atau 0,20% ke 8.836,50, Straits Times naik 7,55 poin atau 0,15% ke 4.550,30 dan FTSE Malaysia naik 5,22 poin atau 0,32% ke 1.640,65. 

Bursa Asia naik pada awal perdagangan karena anggota Dewan Perwakilan Rakyat bersiap untuk memberikan suara pada langkah yang dapat memulihkan pendanaan untuk lembaga-lembaga pemerintah dan mengakhiri penutupan pemerintah yang dimulai pada 1 Oktober dan sekarang menjadi yang terpanjang dalam sejarah AS.

Saham Australia memimpin penguatan, naik 0,2% karena saham pertambangan litium mendorong penguatan saham komoditas, sementara Topix Jepang melonjak 0,6%.

Baca Juga: Bursa Asia Naik Mengekor Wall Street, Didukung Harapan Pembukaan Pemerintahan AS

"Sentimen membaik setelah Senat AS mengesahkan RUU untuk mengakhiri penutupan pemerintah AS terlama yang pernah tercatat," tulis analis dari Westpac dalam sebuah laporan riset seperti dikutip Reuters Rabu (12/11/2025). 

"DPR diperkirakan akan menyetujui RUU tersebut dalam beberapa hari mendatang."

Dengan tidak adanya data dari lembaga pemerintah federal, para pedagang berfokus pada data pekerjaan mingguan dari ADP pada hari Selasa yang menunjukkan perusahaan swasta kehilangan rata-rata 11.250 pekerjaan per minggu dalam empat minggu yang berakhir pada 25 Oktober.

Para pedagang meningkatkan taruhan pada pelonggaran lebih lanjut dari Federal Reserve. 

Kontrak berjangka dana Fed memperkirakan probabilitas tersirat sebesar 68% untuk pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan bank sentral AS berikutnya pada 10 Desember, dibandingkan dengan peluang 62% sehari sebelumnya, menurut perangkat FedWatch CME Group.

Selanjutnya: India Mulai Tinggalkan Minyak Rusia, Ganti Pasokan Emas Hitam dari Negara-Negara Ini

Menarik Dibaca: Naik Tinggi, Berikut Harga Emas Galeri 24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini Rabu (12/11)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Video Terkait



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×