Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia mayoritas melemah di awal perdagangan hari ini. Jumat (22/11), pukul 08.21 WIB, indeks Nikkei 225 menguat 0,78% ke 38.322,82. Sejalan, indeks Hang Seng naik 0,06% ke 19.613,55.
Berikutnya, indeks Taiex naik 1,62% menjadi 22.920,17. Berbeda, Kospi naik 1,16% ke 2.509,41 dan indeks S&P/ASX 200 menguat 0,78% ke 8.387,5.
Sedangkan, FTSE Straits Times menguat 0,23% ke 3.747,67 dan FTSE Malay menguat 0,2% menjadi 1.591,88.
Bursa Asia melonjak mengikuti reli di Wall Street, dengan S&P mencatat kenaikan untuk hari keempat berturut-turut.
Investor di Asia menilai data indeks harga konsumen Jepang untuk bulan Oktober 2024. Di mana, inflasi inti, tidak termasuk harga makanan segar yang bergejolak, naik 2,3% dari tahun lalu, sedikit di atas perkiraan 2,2%, menurut analis yang disurvei oleh Reuters.
Baca Juga: Begini Rekomendasi Saham Layak Dilirik untuk Hari Ini (22/11)
Realisasi itu, lebih rendah dari inflasi inti 2,4% pada bulan sebelumnya. IHK keseluruhan mencapai 2,3%, dibandingkan 2,5% pada bulan September.
Indeks Nikkei 225 Jepang melonjak 0,54%, sementara Topix yang berbasis luas naik 0,51%.
Selain itu, pasar juga mencermati data pertumbuhan ekonomi Singapura di kuartal III-2024.
Di sesi sebelumnya, bursa saham Amerika Serikat (AS), tiga indeks utama naik, di jalur untuk menutup minggu ini dengan kenaikan lebih tinggi.
Dow Jones Industrial Average ditutup naik 462 poin atau 1,06% pada level 43.270,35, indeks S&P 500 naik 0,53% ke 5.948,71 dan indeks Nasdaq Composite yang sarat teknologi naik tipis 0,03% hingga ditutup pada level 18.972,42.
Harga minyak mentah naik lebih dari 2% setelah Putin mengonfirmasi bahwa Rusia telah menembakkan rudal balistik jarak menengah hipersonik ke Ukraina dan memperingatkan bahwa lebih banyak lagi yang dapat menyusul, yang merupakan eskalasi terbaru dalam serangkaian eskalasi.
Selanjutnya: Alasan Biden Izinkan Ukraina Gunakan Rudal AS Serang Wilayah Rusia
Menarik Dibaca: Harga Emas Pegadaian 22 November Antam dan UBS Kompak Naik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News