kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.605.000   16.000   0,62%
  • USD/IDR 16.770   -8,00   -0,05%
  • IDX 8.538   -46,87   -0,55%
  • KOMPAS100 1.181   -4,39   -0,37%
  • LQ45 845   -3,52   -0,41%
  • ISSI 305   -2,17   -0,71%
  • IDX30 436   -0,64   -0,15%
  • IDXHIDIV20 511   0,73   0,14%
  • IDX80 132   -0,80   -0,61%
  • IDXV30 138   -0,07   -0,05%
  • IDXQ30 140   0,34   0,25%

Bursa Asia Menghijau Kamis (23/12) Pagi, Kekhawatiran Omicron Mereda


Kamis, 23 Desember 2021 / 07:32 WIB
Bursa Asia Menghijau Kamis (23/12) Pagi, Kekhawatiran Omicron Mereda
ILUSTRASI. Bursa ASia


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa saham Asia-Pasifik naik pada perdagangan Kamis (23/12) pagi. Menyusul kekhawatiran atas varian Covid-19 Omicron mereda.

Melansir CNBC, indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,52% pada awal perdagangan dan indeks Topix naik 0,54%. Sementara, Kospi Korea Selatan naik 0,54%.

Di tempat lain, S&P/ASX 200 Australia naik 0,34% di perdagangan pagi. Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,23% lebih tinggi.

Investor akan mengawasi pasar China daratan setelah kota Xi'an memerintahkan 13 juta penduduknya untuk tinggal di rumah karena meningkatkan kasus Covid-19, menurut Reuters.

Semalam di Amerika Serikat, Dow Jones Industrial Average naik 261,19 poin menjadi 35.753,89, S&P 500 naik 1,02% menjadi 4.696,56, dan Nasdaq Composite melonjak 1,18% menjadi 15.521,89.

Baca Juga: IHSG Uji Support 6.500, Berikut Rekomendasi Saham Samuel Sekuritas Untuk Kamis (23/12

Kenaikan Wall Street itu terjadi setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan AS pada hari Rabu memberikan otorisasi untuk pil pengobatan Covid-19 Pfizer.

Mata Uang

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 96,076 setelah turun baru-baru ini dari atas 96,3.

Yen Jepang diperdagangkan pada 114,11 per dolar setelah melemah awal pekan ini dari level di bawah 113,6 terhadap greenback. Dolar Australia berada di US$0,7212 setelah melonjak kemarin dari sekitar US$0,712.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×