Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia mayoritas melemah pada perdagangan pagi hari ini. Kamis (18/12/2025) pukul 08.20 WIB, indeks Nikkei 225 turun 1,07% ke 48.983,51. Sejalan, Indeks Hang Seng dibuka melemah 0,54% ke 25.330,83.
Sementara itu, indeks Taiex terlihat melemah 0,32% menjadi 27.437,5 dan indeks Kospi anjlok 1,38% ke 4.000,36. Sementara itu, indeks ASX 200 menguat tipis 0,2% ke 8.567,8.
Di sisi lain, FTSE Straits Times menguat tipis 0,02% ke 4.576,46 dan FTSE Malay KLCI melemah 0,1% ke 1.639,81.
Pasar Asia-Pasifik anjlok karena investor Wall Street terus melakukan rotasi dari saham teknologi dan pasar menantikan pidato Presiden AS Donald Trump.
Pidato tersebut dijadwalkan akan disampaikan pada hari Kamis (18/12/2025) pukul 10 pagi waktu Singapura. Trump diperkirakan akan berbicara tentang pencapaiannya dalam 11 bulan pertama masa jabatannya dan menjelaskan alasan tindakan pemerintahannya terhadap Venezuela.
Baca Juga: Cermati Rekomendasi Saham Beli Sumber Alfaria (AMRT) Jelang Nataru 2025/2026
Pada hari Rabu (17/12/2025), Trump menetapkan pemerintah Venezuela sebagai rezim teroris dan memerintahkan blokade terhadap kapal tanker minyak yang dikenai sanksi.
Sekretaris pers Gedung Putih Karoline Leavitt mengatakan kepada wartawan bahwa Trump juga akan membahas rencananya untuk "terus memberikan yang terbaik bagi rakyat Amerika selama tiga tahun ke depan."
Selain itu, harga minyak Brent berjangka naik 2,95% menjadi US$ 60,66 per barel dan harga minyak West Texas Intermediate (WTI) berjangka menguat 1,88% menjadi US$ 56,99 per barel.
Di Asia, Bank Sentral Jepang akan memulai pertemuan dua harinya, dengan bank sentral diperkirakan akan menaikkan suku bunga menjadi 0,75% pada hari Jumat (19/12/2025).
Saham perusahaan energi raksasa Australia, Woodside Energy turun 1,84% setelah perusahaan mengumumkan bahwa CEO dan direktur pelaksana Meg O’Neill telah mengundurkan diri dan menerima peran sebagai CEO di perusahaan minyak dan gas besar Inggris, BP.
Baca Juga: Intip Rekomendasi Beli Saham KLAS, SMDR, JPFA dan BREN di Kamis (18/12)
Semalam di AS, ketiga indeks utama turun, dengan indeks S&P 500 anjlok 1,16%, dan Nasdaq Composite mengalami penurunan terbesar sebesar 1,81%. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,47%.
Saham-saham yang terkait dengan kecerdasan buatan (AI) menyeret indeks setelah Financial Times melaporkan bahwa investor utama Oracle, Blue Owl Capital, menarik diri dari pendanaan salah satu proyek pusat datanya. Saham perusahaan AI tersebut anjlok 5,4%.
Saham-saham lain yang terkait dengan perdagangan AI juga turun, termasuk produsen chip Broadcom, perusahaan AI favorit Nvidia, dan Advanced Micro Devices.
Selanjutnya: OpenAI Diskusikan Pendanaan Baru Senilai Puluhan Miliar di Valuasi US$750 Miliar
Menarik Dibaca: Rekomendasi HP Flagship Terbaik yang Cocok untuk Semua Aktivitas, Cek di Sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













