| : WIB | INDIKATOR |

EMAS 1.914.000 -10.000 -0,52%
USD/IDR 16.308 37,00 0,23%
IDX 7.109 12,18 0,17%
KOMPAS100 1.021 -4,15 -0,40%
LQ45 775 -2,51 -0,32%
ISSI 233 -0,70 -0,30%
IDX30 400 -1,51 -0,38%
IDXHIDIV20 460 -1,67 -0,36%
IDX80 115 -0,39 -0,34%
IDXV30 116 -0,42 -0,36%
IDXQ30 128 -0,62 -0,48%

Bursa Asia Dibuka Beragam Selasa (15/7) Pagi, Menanti Data Ekonomi Utama dari China

Selasa, 15 Juli 2025 / 07:38 WIB

ILUSTRASI. Pasar saham di kawasan Asia-Pasifik dibuka dengan pergerakan yang bervariasi pada Selasa (15/7) pagi, seiring sikap investor yang mulai mengabaikan ketidakpastian kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump dan mengalihkan fokus ke sejumlah data ekonomi penting dari China. REUTERS/Go Nakamura

Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Pasar saham di kawasan Asia-Pasifik dibuka dengan pergerakan yang bervariasi pada Selasa (15/7) pagi, seiring sikap investor yang mulai mengabaikan ketidakpastian kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump dan mengalihkan fokus ke sejumlah data ekonomi penting dari China.

Para pelaku pasar juga tengah bersiap menyambut musim laporan keuangan kuartal II dari Wall Street serta rilis data inflasi AS yang menjadi perhatian utama pekan ini.

Ketiga indeks utama di bursa saham AS ditutup menguat pada perdagangan Senin (14/7).

Pergerakan pasar Asia per pukul 08.10 waktu Singapura menunjukkan arah yang campuran:

Indeks Nikkei 225 Jepang bergerak mendatar, sedangkan Topix naik 0,32%.

Indeks Kospi Korea Selatan melemah 0,31%, tetapi Kosdaq justru menguat 0,26%.

Di Australia, S&P/ASX 200 naik 0,66%.

Sementara itu, futures Hang Seng Hong Kong berada di posisi 24.264, menunjukkan potensi pembukaan yang lebih tinggi dibandingkan penutupan sebelumnya di 24.203,32.

Fokus Investor: Data Ekonomi China

Investor kini menanti rilis sejumlah indikator penting dari China hari ini, termasuk data pertumbuhan ekonomi kuartal II, investasi aset tetap (urban investment), dan penjualan ritel Juni.

Berdasarkan jajak pendapat Reuters, ekonomi China diperkirakan tumbuh 5,1% pada kuartal April–Juni, sedikit melambat dari kuartal sebelumnya yang tumbuh 5,4%.

Adapun investasi aset tetap diperkirakan naik 3,6% secara tahunan untuk periode Januari–Juni, sementara penjualan ritel Juni diprediksi tumbuh 5,4%, melambat dibanding Mei yang tercatat sebesar 6,4%.

Sinyal dari Pasar Global

Di bursa AS, ketiga indeks utama mencatat penguatan pada Senin: S&P 500 naik 0,14% ke level 6.268,56, Nasdaq Composite naik 0,27% ke 20.640,33, dan Dow Jones Industrial Average bertambah 88,14 poin atau 0,20% ke 44.459,65.