kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

BTEL belum kapok numpuk utang


Rabu, 01 September 2010 / 15:05 WIB
BTEL belum kapok numpuk utang


Reporter: Abdul Wahid Fauzie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) tampaknya tidak takut dengan tingginya biaya bunga yang harus dibayar untuk utangnya. Buktinya, perusahaan halo-halo Grup Bakrie ini terus menambah jumlah utangnya.

Berdasarkan laporan keuangan, BTEL kembali mengantongi utang sebesar US$ 30 juta. Utang ini berasal dari Credit Suisse AG, cabang Singapura. Pinjaman ini memiliki jangka waktu tiga tahun dengan bunga 9% diatas LIBOR per tahun. BTEL mendapatkan utang ini pada 16 Juli 2010 lalu.

Tak hanya itu, BTEL menambah lagi utangnya pada 12 Agustus 2010. Kali ini, utang yang diperoleh BTEL RMB 2 miliar dari Industrial and Commercial Bank of China dan Huawei Technologies Co. Ltd. Pinjaman ini akan digunakan untuk membiayai modal kerja.

Dengan tambahan utang ini, pastinya beban bunga yang dibayarkan oleh BTEL kembali menanjak. Padahal, pada semester I 2010 saja, laba bersih BTEL tergerus 96,29% dari Rp 72,8 miliar menjadi tinggal Rp 2,7 miliar. Penurunan laba bersih ini lantaran beban usaha BTEL yang menanjak dari Rp 1,17 triliun menjadi Rp 1,2 triliun.

Sayang, hingga berita ini diturunkan KONTAN belum berhasil meminta konfirmasi tentang pinjaman ini. Direktur Keuangan BTEL Jastiro Abi dan Direktur Rahmat Junaidi tidak membalas panggilan seluler dan pesan singkat yang dilayangkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×