kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BORN akan PHK 1.500 karyawan


Kamis, 16 Oktober 2014 / 17:01 WIB
BORN akan PHK 1.500 karyawan


Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Harga jual batubara yang masih rendah, memaksa PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk (BORN) untuk melakukan efisiensi.  Salah satu cara efisiensi yang akan dilakukan BORN adalah dengan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kepada 1.500 orang karyawannya.

Kenneth R. Allan, Direktur Keuangan BORN menuturkan, saat ini, perusahaan mempekerjakan sekitar 3.300 orang karyawan. Namun, seiring strategi BORN untuk menahan produksi lantaran rendahnya harga jual, banyak karyawan yang mengajukan pengunduran diri.

"Sekitar 200 orang sudah mengundurkan diri. Kami juga akan PHK 1.500 orang secara bertahap, sehingga nantinya jumlah karyawan kami akan sekitar 1.200-1.500 orang," kata Allan dalam paparan publik di Jakarta, Kamis (16/10).

BORN menilai PHK menjadi salah satu langkah untuk menekan biaya produksi agar kerugian yang ditanggung bisa diminimalisir. Di kuartal I 2014, rugi bersih BORN memang melompat 501,47% menjadi US$ 85,28 juta, dari periode sama tahun lalu yang US$ 14,18 juta. 

Kian buruknya posisi rugi bersih tak terlepas dari performa penjualan BORN yang anjlok 72,62% di kuartal I 2014 menjadi US$ 37,96 juta, dibandingkan periode sama tahun lalu yang tercatat US$ 138,61 juta. 

Penurunan penjualan itu kian tergerus oleh beban keuangan BORN yang mencapai US$ 19,41 juta di tiga bulan pertama 2014. BORN juga menanggung beban lain-lain senilai US$ 22,14 juta. 

Namun, BORN meyakini dengan jumlah karyawan yang nantinya sebanyak 1.200-1.500 orang, aktivitas produksi masih bisa berjalan optimal. Dalam 3-4 tahun ke depan, BORN memutuskan hanya akan memproduksi batubara sebanyak 2 juta-3 juta ton per tahun.

Ini lebih rendah dari rencana awal BORN yang berharap bisa memproduksi 5 juta ton batubara per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×