kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

BI intervensi pasar, akhirnya rupiah tumbang sore ini


Kamis, 07 April 2011 / 17:35 WIB
BI intervensi pasar, akhirnya rupiah tumbang sore ini
ILUSTRASI. Kapal selam Le Terrible saat berada di laut selama kunjungan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke kapal selam itu, 4 Juli 2017.


Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Sore ini, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) akhirnya tumbang. Rupiah turun dari level terkuatnya hampir empat tahun terakhir karena spekulasi bank sentral akan membatasi penguatan rupiah.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution, menyebut BI akan memantau penguatan rupiah. Menurutnya, BI perlu memonitor kecepatan penguatan rupiah. "Kami melakukan banyak hal untuk mengekang penguatan rupiah, tetapi kami tidak menentukan level yang spesifik. Inflasi inti Indonesia tidak akan naik secara signifikan karena rupiah terapresiasi," katanya, hari ini.

Wellian Wiranto, ekonom HSBC Holdings Plc di Singapura, menyebut bank sentral akan mengintervensi untuk memperlancar volatilitas rupiah. "Bank sentral membiarkan mata uang terapresiasi sebagai cara melawan inflasi, hal terakhir yang mereka inginkan adanya sedikit pergerakan yang volatil," kata Wiranto.

Rupiah melemah 0,2% ke Rp 8.673 per dollar AS pada pukul 16.22 WIB. Sebelumnya, mata uang Garuda ini menyentuh Rp 8.645 per dollar AS, level terkuat sejak Mei 2007.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×