kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Bertemunya Jokowi dan Prabowo bakal mengangkat rupiah, Senin (15/7)


Minggu, 14 Juli 2019 / 19:52 WIB
Bertemunya Jokowi dan Prabowo bakal mengangkat rupiah, Senin (15/7)


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah diprediksi akan kembali menguat perdagangan, Senin (15/7), setelah akhir pekan lalu ditutup di level Rp 14.008 per dollar AS. Selain faktor The Fed yang akan memangkas suku bunganya, salah satu sentimen positif datang dari faktor domestik.

Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengungkapkan bahwa faktor dari domestik yang memberi dorongan agar rupiah kembali menguat adalah pidato Presiden Jokowi pada Jumat (14/7) lalu.

Josua mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana memangkas pajak perusahaan dan mempermudah investasi di bidang industri.

"Pernyataan Pak Jokowi untuk memberikan relaksasi untuk investment dan juga memangkas pph badan dari 25% menjadi 20%," ujar Josua.

Selain pernyataan Presiden Jokowi tersebut, Josua juga berpendapat bahwa faktor pertemuan antara Jokowi dan Prabowo Subianto turut menjadi sentimen positif untuk memperkuat kembali posisi rupiah di awal pekan.

"Rekonsiliasai antara peserta pilpres mampu memperbaiki stabilitas politik kita yang diharapkan juga mendorong stabilitas perekonomian kita," tambah Josua.

Menurut Josua, peluang rupiah menguat juga didorong oleh data neraca perdagangan yang akan rilis besok. Ia memperkirakan adanya peningkatan surplus di bulan Juni.

Untuk besok, Josua memprediksi rupiah akan menguat di rentang Rp 13.950 - Rp 14.050 per dollar AS. Menurutnya, peluang penguatan ini sangat besar karena belum ada sentimen-sentimen negatif yang bisa menghambat penguatan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×