kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Begini Proyeksi IHSG untuk Perdagangan Senin (14/10)


Minggu, 13 Oktober 2024 / 17:15 WIB
Begini Proyeksi IHSG untuk Perdagangan Senin (14/10)
ILUSTRASI. analis memberikan proyeksi IHSG untuk awal pekan ini (14/10)


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat 0,54% atau 40,52 poin ke level 7.520,60 pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (11/10). Dalam sepekan kemarin, IHSG berhasil naik 0,33%.

Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, Alrich Paskalis Tambolang melihat, IHSG kemungkinan akan technical rebound pada perdagangan Senin (14/10) .

Dari sentimen global, investor menanti rilis data ekspor dan impor bulan September 2024 dari Amerika Serikat (AS) pada Rabu (16/10) besok. Pasar memperkirakan data tersebut akan membaik, meskipun pertumbuhan ekspor dan impor masih berada di level kontraksi.

Sementara, pada Kamis (17/10) besok, terdapat sejumlah rilis data di Euro Area. Inflasi di Euro Area diperkirakan akan berada di bawah target European Central Bank (ECB), yakni di level 1,8% secara tahunan alias year on year (YoY) pada September 2024 atau -0,1% secara bulanan (MoM).

“Sementara, core inflation di Euro Area juga diperkirakan turun sedikit di di level 2,7% YoY,” ujarnya kepada Kontan, Jumat (11/10).

Baca Juga: Simak Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham untuk Pekan Depan

Dari regional, pasar berfokus pada konferensi pers Kementerian Keuangan China pada Sabtu (12/10) kemarin terkait kebijakan fiskal dan pertumbuhan ekonomi di China.

Konferensi tersebut diharapkan dapat memberikan angka spesifik mengenai anggaran tambahan dan jumlah obligasi yang perlu disetujui oleh National People's Congress.

“Selain itu, pasar juga berharap terdapat stimulus tambahan, pasca konferensi NDRC pada Selasa (8/10) lalu yang tidak sesuai dengan ekspektasi pasar,” paparnya.

Dari domestik, pekan depan pasar domestik akan disibukkan dengan rilis sejumlah data makroekonomi. Neraca Perdagangan dijadwalkan rilis pada Selasa (15/10) dengan ekspektasi surplus sebesar US$ 3,1 miliar pada September 2024.

“Kemudian pada Rabu (16/10), pasar juga menanti rapat RDG-BI terkait penentuan suku bunga serta pertumbuhan kredit di Indonesia,” ungkapnya.

Alrich pun melihat, IHSG akan bergerak di level support 7.500 dan resistance 7.600, dengan pivot 7.550.

 

Pada perdagangan Senin (14/10) besok, investor dapat memperhatikan pergerakan beberapa saham, seperti INTP, SMGR, PWON, ARTO, PGAS, dan HRUM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×