kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.555.000   9.000   0,58%
  • USD/IDR 16.214   25,00   0,15%
  • IDX 7.119   54,20   0,77%
  • KOMPAS100 1.055   8,05   0,77%
  • LQ45 826   4,67   0,57%
  • ISSI 212   1,93   0,92%
  • IDX30 424   2,33   0,55%
  • IDXHIDIV20 507   3,13   0,62%
  • IDX80 121   0,90   0,75%
  • IDXV30 124   1,01   0,82%
  • IDXQ30 140   0,57   0,41%

BBCA dan ASII Teratas, Ini Saham yang Banyak Diborong Asing, Kamis (5/12)


Kamis, 05 Desember 2024 / 21:25 WIB
BBCA dan ASII Teratas, Ini Saham yang Banyak Diborong Asing, Kamis (5/12)
ILUSTRASI. Suasana di main hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (11/11/2024). IHSG terkoreksi setelah reli dua hari pada Kamis (5/12/2024), asing banyak mengoleksi saham BBCA, ASII dan INDF.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah setelah dua hari mencatat reli tinggi. 

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG terpangkas 23,45 poin atau 0,18 % ke level 7.313,31 pada penutupan perdagangan Kamis (5/12/2024).

Ada tiga sektor yang melemah dari total 11 sektor di BEI. Sektor yang turun adalah keuangan 0,92%, sektor tekologi 0,23% dan sektor barang konsumer primer 0,08%.

Baca Juga: IHSG Terkoreksi Setelah Reli 2 Hari, Cek Saham yang Banyak Dijual Asing, Kamis (5/12)

Sementara itu sisanya berakhir di zona hijau antara lain sektor properti 0,68%, sektor energi 0,49%, sektor infrastruktur 0,46%, sektor kesehatan 0,36%, sektor barang konsumer non primer 0,33%.

Total volume perdagangan saham di BEI pada Kamis mencapai 15,25 miliar dengan nilai transaksi Rp 9,16 triliun. 

Ada 287 saham yang turun, 300 saham yang naik dan 203 saham yang stagnan.

Investor asing mencatat net sell sebesar Rp 304,7 miliar di seluruh pasar.

Meski demikian, asing banyak mengoleksi saham-saham ini saat IHSG terkoreksi pada Kamis.

Baca Juga: Membandingkan Cuan dari Dividen dan Capital Gain, Serta Saham Rekomendasi Analis

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Kamis:

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 169,54 miliar
2. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 44,44 miliar
3. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 30,58 miliar
4. PT MD Entertainment Tbk (FILM) Rp 20,72 miliar
5. PT Asrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) Rp 20,04 miliar
6. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 13,68 miliar
7. PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) Rp 11,19 miliar
8. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Rp 6,8 miliar
9. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp 5,26 miliar
10. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 4,48 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×