kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Banyak diburu asing, ini rekomendasi analis untuk saham perbankan


Rabu, 08 Januari 2020 / 06:30 WIB
Banyak diburu asing, ini rekomendasi analis untuk saham perbankan


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Yudho Winarto

Ia menyarankan investor untuk membeli saham BBCA dengan target harga Rp 38.000 per saham, dalam penutupan perdagangan Selasa (7/1) saham BBCA ditutup menguat 0,07% ke level 33.700.

Baca Juga: Ini sentimen penggerak IHSG besok

Analis OSO Sekuritas Sukarno Alatas menilai ke depannya saham sektor perbankan masih menarik. “Dengan tren penurunan suku bunga diharapkan bakal ada peningkatan pinjaman kredit untuk tujuan-tujuan yang lebih ekspansif,” ujarnya.

Menurutnya saham-saham perbankan BUKU IV yang saat ini menarik untuk dikoleksi seperti BBRI, BBNI, BMRI, BTPN, BDMN dan BNGA lantaran secara valuasi murah dan masih di bawah rata-rata industri baik dilihat dari price to book value (PBV) dan PE.

Sukarno merekomendasikan investor untuk hold saham BBRI dengan 6% upside, pada penutupan perdagangan Selasa (7/1) saham BBRI ditutup menguat 0,69 ke level 4400.

Kemudian ia juga merekomendasikan investor untuk hold BBTN dengan up-side 7%, adapun saham BBTN ditutup pada zona merah ke level 2120.

Selanjutnya, ia menyarankan investor untuk buy saham BBNI dengan up-side 18%. Saham BBNI ditutup melemah 0,98% ke level 7750.

Ia juga merekomendasikan pelaku pasar untuk buy saham BMRI dengan up-side12%, pada penutupan perdagangan Selasa (7/1) harga saham BMRI Rp 7.600 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×