Sumber: Bloomberg | Editor: Uji Agung Santosa
NEW YORK. Bursa saham Amerika Serikat (AS) jatuh. Standard & Poor’s 500 Index turun di bawah level rata-rata 50 hari. S&P 500 indeks turun 0,3% pada pukul 4 p.m. di New York. Indeks Dow Jones turun 0,42% dan Nasdaq turun 0,2%.
Kejatuhan Wall Street terjadi seiiring dengan belum pastinya penyelesaian utang di Yunani. Negosiasi bailout Yunani berlanjut, dengan kekhawatiran pasar finansial dunia dan investor akan nasib negara Eropa tersebut.
Investor menunggu resolusi yang didapatkan dari pertemuan di Brussels, atas deadline pembayaran utang Yunani yang akan berakhir pada minggu depan. Para menteri keuangan wilayah Euro pada pertemuan sebelumnya ditunda tanpa hasil apa-apa.
Akibatnya bursa saham melemah. Penurunan bursa AS dipimpin oleh pelemahan saham-saham energi, karena terpicu kekhawatiran lonjakan produksi minyak mentah Amerika sehingga harganya di bawah US$ 60 per barel. Sementara harga komoditas yang lain seperti paladium tenggelam di bawah rata-rata selama dua tahun.
Joe Bell, Senior equity analyst Schaeffer’s Investment Research Inc mengatakan, pergerakan indeks bursa saham Amerika saat ini, tergantung dari berita positif maupun negatif tentang Yunani. "Saya yakin tidak semua tahun efeknya, namun yang pasi ada ketidakpastian," katanya, kepada Bloomberg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
