Reporter: Wahyu Satriani | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Angkasa Pura II menawarkan kupon 8,5%-9,25% untuk penerbitan obligasi I dengan target dana Rp 2 triliun.
Andra Y Agussalam, Direktur Keuangan Angkasa Pura II mengatakan obligasi ini diterbitkan dalam tiga seri. Yakni, seri A bertenor lima tahun ditawarkan dengan kupon 8,50% hingga 8,75%. Kemudian, seri B bertenor tujuh tahun ditawarkan dengan kupon 8,75%-9% serta seri C bertenor 10 tahun ditawarkan dengan kupon 9%-9,25%.
"Untuk penerbitan ini, kami memperoleh peringkat AAA dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dan Fitch Ratings Indonesia," ujar Andra, Jakarta, Jumat (3/6).
Rencananya, sekitar 92% dari dana hasil penerbitan obligasi setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan untuk pembangunan dan pengembangan Bandara internasional Soekarno-Hatta.
Pengembangan tersebut berupa pengembangan sisi darat terdiri dari terminal dan fasilitas penunjang. Antara lain, perluasan gedung Terminal 3 Ultimate serta peningkatan kapasitas dan jaringan listrik. Selain itu juga untuk pengembangan sisi udara atau apron dan taxiway.
"Untuk soft opening terminal 3 Ultimate dijadwalkan semester kedua 2016," ujar Andra.
Selanjutnya, sekitar 8% akan digunakan untuk pembangunan dan pengembangan bandara lainnya seperti bandara Kualanamu, bandara Sultan Thah, dan Bandara Supadio.
Dalam aksi korporasinya perseroan telah menunjuk PT Danareksa Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi atau underwriter. Adapun PT Bank Mega Tbk bertindak sebagai Wali Amanat.
Masa penawaran awal mulai dilakukan 3 Juni 2016 hingga 14 Juni 2016. Perkiraan tanggal efektif pada 23 Juni 2016. Perkiraan masa penawaran pada 27 Juni 2016, masa penjatahan pada 28 Juni 2016, distribusi secara elektronik pada 30 Juni 2016. Adapun pencatatan pada Bursa Efek Indonesia dijadwalkan pada 1 Juli 2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News