kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.321.000   -16.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.675   65,00   0,39%
  • IDX 8.284   131,92   1,62%
  • KOMPAS100 1.151   22,12   1,96%
  • LQ45 828   21,76   2,70%
  • ISSI 292   4,54   1,58%
  • IDX30 434   11,86   2,81%
  • IDXHIDIV20 494   12,54   2,61%
  • IDX80 128   3,09   2,47%
  • IDXV30 137   3,04   2,27%
  • IDXQ30 138   3,65   2,71%

Analis: IHSG sesi II masih berkutat di zona merah


Senin, 30 September 2013 / 13:13 WIB
Analis: IHSG sesi II masih berkutat di zona merah
ILUSTRASI. Makanan kaya nutrisi


Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sesi pertama pada perdagangan hari ini, Senin (30/9) ditutup dengan penurunan 70,51 poin atau melemah 1,59% menjadi 4.353,21. IHSG sesi kedua pun diprediksi akan kembali berada di zona merah.

Dimas Adrianto, Analis Asjaya Indosurya Securities memperkirakan, IHSG pada sesi II masih melemah namun terbatas. Ia menilai, ada banyak faktor yang menekan bursa, seperti faktor global, dimana perhatian pelaku pasar menanti kesepakatan pemerintah Amerika Serikat (AS) dengan kongres terkait anggaran dan batas atas utang AS.

"Dari dalam negeri ada faktor melemahnya nilai tukar rupiah menjelang rilisnya data inflasi, serta rilis neraca perdagangan besok hari (1/10). Ini akan mendorong pelaku pasar menunggu dan melihat kondisi pasar," jelas Dimas kepada KONTAN, Senin (30/9).

Dimas memprediksi, IHSG sesi II akan bergerak melemah terbatas dengan rentang support 4.320 dan resistance 4.430. Saham yang menjadi pilihannya adalah ENRG, BKSL, MDLN, SSIA, KIJA, PGAS, dan JSMR.

Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities juga memprediksi IHSG sesi kedua akan berada di zona merah. Pelemahan nila tukar rupiah menjadi salah satu sentimennya.

"Tampaknya sentimen debt ceiling membuat takut pasar, sehingga menambah suram laju IHSG di awal pekan, setelah berhasil menghijau di akhir pekan lalu," jelas Reza.

Reza memprediksi, IHSG sesi II berada di level support 4.330 - 4.352 dan level resistance 4.412 - 4.415. Adapun saham yang menjadi pilihannya adalah TAXI, PADI, PGAS, dan BMTR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×