kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Anak usaha MLPL terbitkan obligasi US$ 30 juta


Selasa, 04 Maret 2014 / 18:30 WIB
Anak usaha MLPL terbitkan obligasi US$ 30 juta
Petugas mengisi BBM ke kendaraan konsumen di SPBU 24.361.77 Mayang Mangurai, Kota Baru, Jambi, Kamis (14/4/2022). Cek Hasil Uji Coba Kualitas Pertalite yang Dilakukan Kementerian ESDM.


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Sebagai cara mencari dana segar, PT Multipolar Tbk (MLPL) akan melakukan penerbitan obligasi senior atau senior notes senilai US$ 30 juta. Dengan asumsi nilai tukar Rp 11.600 per dollar AS, maka nilai utang yang akan dirilis setara Rp 348 miliar.

Nah, penerbitan surat utang ini dilakukan melalui anak usahanya, Pasific Emerald Pte. Ltd. Adapun, obligasi ini menjanjikan tingkat bunga 9,75% dan akan jatuh tempo di tahun 2018.

“Ini merupakan obligasi tambahan yang akan dikonsolidasikan dengan obligasi senior yang telah diterbitkan 25 Juli 2013 lalu,” kata Sekertaris Perusahaan MLPL, Chrysologus RN Sinulingga, dalam keterbukaan informasi, Rabu (5/3).

Kala itu, Pacific Emerald menerbitkan obligasi dengan nilai US$ 200 juta atau sekitar Rp 2,4 triliun. Serupa, obligasi ini pun memiliki jadwal jatuh tempo pada 2018.

Rencananya, Pacific Emerald akan menggunakan raihan dana obligasi ini untuk membiayai keperluan umum perusahaan. Selain itu, perusahaan investasi ini juga akan mendanai debt service reserve account, yang merupakan rekening khusus untuk keperluan pembayaran bunga enam bulanan atas nilai pokok obligasi tambahan.

Pacific Emerald telah melakukan penandatanganan subscription agreement dengan Citigroup Global Markets Singapore Pte Ltd serta Deutsche Bank AG, Singapore Branch dan Nomura, sebagai joint bookrunner.

Kemudian, MLPL dan beberapa anak perusahaannya yaitu PT Nadya Putra Investama, PT Matahari Pacific , PT Prima Wira Utama, PT Reksa Puspita Karya, PT Prima Cakawala Sentosa, PT Prima Mentari Persada, PT Surya Asri Lestari, PT Mentari Sinar Persada, PT Prima Gerbang Persada, PT Gratia Prima Indonesia, PT Nadya Prima Indonesia, dan PT Panca Megah Utama turut memberikan jaminan.

Chrysologus bilang, nilai transaksi penerbitan obligasi awal beserta tambahan ini berada di kisaran 20% sampai 50% ekuitas perseroan. Sampai akhir 2013, ekuitas MLPL tercatat Rp 8,97 triliun. Namun liabilitasnya lebih tinggi di angka Rp 11,27 triliun. Sehingga rasio utang terhadap modal atau Debt to Equity Ratio (DER) emiten ini cukup tinggi 1,2 kali.

Saham MLPL tutup di harga Rp 441. Angka tersebut naik 0,23% dibanding hari sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×