Reporter: Aris Nurjani | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas dunia sempat menembus di angka 2.000,80 dollar AS per troy ounce pada perdagangan Senin (7/3/2022), akibat perang Rusia ke Ukraina sehingga meningkatkan tingginya permintaan investor untuk melakukan safe haven kepada emas.
Meski pada akhirnya terkoreksi ke level kisaran 1.960 dollar AS per troy ounce.
Dilihat dari RTI Business, pada pukul 13.55 WIB harga emas di pasar spot berada di level 1.982,90 dollar AS per troy ounce meningkat sebesar 0.64%.
Baca Juga: Harga Komoditas Dunia Naik Tajam, Ini Pemicunya
Harga emas batangan terus menunjukkan tren kenaikan seiring dengan meningkatnya kekhawatiran pelaku pasar atas sanksi yang diberikan berbagai negara terhadap Rusia.
Ahli Strategi Teknis dan Pendiri SAV Markets Singapura Shyam Devani mengatakan gangguan pasokan biji-bijian, energi, dan logam telah menambah tekanan harga, meski Bank Sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve (The Fed) tengah bersiap untuk menaikkan suku bunga.
Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Rp 8.000 ke Rp 1.013.000 Per Gram Pada Senin (7/3)
"Langkah ke tempat yang aman dalam menghadapi kenaikan harga energi dan pangan yang signifikan akan terus mendukung kenaikan harga emas untuk beberapa waktu," ujar Shyam Devani dikutip dari Bloomberg.
Devani bahkan memperoyeksikan, ketidakmampuan mengatasi permasalahan inflasi di tengah konflik geopolitik Rusia-Ukraina dapat membuat harga emas dunia naik menjadi ke level 2.142 dollar AS per troy ounce.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News