Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Penurunan indeks Jepang pada pembukaan tadi pagi membuat pergerakan saham di bursa Asia bergerak fluktuatif. Sekadar mengingatkan, indeks Jepang turun akibat kekalahan yang dialami Partai Demokratik Jepang pada pemilu yang berlangsung kemarin.
Sebagai contoh, pada pukul 09.27 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pasific turun 0,1% menjadi 116,05. Sementara Standard & Poor’s 500 Index turun 0,1%. Padahal sebelumnya, indeks Standard & Poor’s sempat naik 0,7% pada 9 Juli lalu di tengah optimisme kinerja pendapatan perusahaan dan kenaikan harga logam.
Beberapa saham yang mengalami penurunan antara lain bank terbesar Jepang Mitsubishi UFJ Financial Group Inc sebesar 0,7% dan Canon Inc yang turun sebesar 1%.
Kendati begitu, sejumlah perusahaan pertambangan mengalami kenaikan pagi ini. Salah satunya yaitu Rio Tinto Group, yang melesat 0,6% di Sydney. Kenaikan juga dialami Newcrest Mining Ltd sebesar 0,8%.
“Ada sejumlah pertanda pulihnya pasar komoditas menunjukkan bahwa kekhawatiran investor tentang krisis ekonomi dunia mulai berkurang,” jelas Tomochika Kitaoka, Senior Strategist dari Mizuho Securities Co.
Sekadar tambahan informasi, kemarin, Perdana Menteri Jepang Naoto Kan kalah dalam pemilu. Kondisi tersebut menandakan ketidakmampuan Kan untuk mengeluarkan peraturan dalam memangkas utang yang saat ini jumlahnya sangat besar. Kekalahan ini mendorong kemungkinan adanya pergantian pemimpin untuk kali ke tiga di Negeri Matahari Terbit itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Bursa Asia Mengikuti Jejak Wall Street
Mayoritas Bursa Asia Melemah
