kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.095   -25,00   -0,16%
  • IDX 7.108   -49,86   -0,70%
  • KOMPAS100 1.064   -9,05   -0,84%
  • LQ45 834   -8,40   -1,00%
  • ISSI 216   -2,01   -0,92%
  • IDX30 426   -3,80   -0,88%
  • IDXHIDIV20 514   -4,38   -0,84%
  • IDX80 121   -1,10   -0,90%
  • IDXV30 127   -0,23   -0,18%
  • IDXQ30 142   -1,29   -0,90%

Wijaya Karya Beton (WTON) Bidik Kontrak Baru Rp 7,35 Triliun pada 2022


Selasa, 01 Februari 2022 / 15:20 WIB
Wijaya Karya Beton (WTON) Bidik Kontrak Baru Rp 7,35 Triliun pada 2022
ILUSTRASI. Wika Beton melakukan pembangunan proyek apartemen Podomoro Golf View kawasan, Depok, Jawa Barat (18/10). Wijaya Karya Beton (WTON) Bidik Kontrak Baru Rp 7,35 Triliun pada 2022.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) membidik kenaikan kontrak baru hingga 41% di 2022.  Adapun pada 2021, anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) ini membukukan kontrak baru Rp 5,21 triliun.

Sekretaris Perusahaan WTON, Yuherni Sisdwi menuturkan tahun ini perseroan membidik kontrak baru sebesar Rp 7,35 triliun. Adapun target kontrak tersebut diutamakan dari sektor infrastruktur, baik di wilayah padat penduduk maupun wilayah yang tidak padat.

Menurutnya, target tahun ini terhitung optimistis mengingat perolehan tahun sebelumnya tumbuh 35% di tengah pandemi.

"Optimisme ini timbul melihat capaian tahun-tahun sebelumnya yang kembali meningkat, karena proses bisnis menemukan caranya sendiri untuk terus tumbuh," ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (31/1).

Baca Juga: WIKA dan SMAR Tawarkan Obligasi, Cermati Tawaran Siapa yang Lebih Atraktif

Nah, guna mengejar target tersebut WTON akan berupaya dengan melakukan sinergi dan kolaborasi dengan WIKA Group dan partner strategis akan semakin terus ditingkatkan.

Selanjutnya, perusahaan juga akan melakukan penetrasi dan pengembangan pasar, tidak hanya pada pasar domestik, juga menyasar wilayah regional Asia Tenggara.

Lalu, kebijakan harga di tengah persaingan yang semakin meningkat dan optimalisasi kapasitas untuk biaya produksi yang lebih kompetitif. Realignment internal perusahaan dan grup Wika serta pengembangan usaha sesuai visi perusahaan, serta optimalisasi modal usaha untuk menjaga stabilitas cash flow yang terus terjaga positif hingga saat ini, terlihat dari cash flow operasional yang senantiasa positif hingga tahun 2021.

Baca Juga: Ini Saham-Saham Pengisi Indeks Kompas100 Periode Februari-Juli 2022



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×