Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Perusahaan transportasi, PT. WEHA Transportasi Indonesia Tbk (WEHA) membidik pendapatan sebesar Rp 145 miliar. Selain itu, perusahaan juga mengalokasikan capex sebanyak Rp 45 miliar.
Nantinya digunakan untuk meremajakan 28 bus pariwisata dan 12 unit intercity shuttle. Kedua jenis kendaraan tersebut, termasuk lini bisnis WEHA.
Pada kuartal pertama tahun 2017, perusahaan mencatat laba bersih sebesar Rp 78 miliar. Angka ini meningkat bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2016 yang mencatat rugi bersih sebesar Rp. 2,2 miliar.
Saat ini, WEHA memiliki EBITDA Q1 2017 sebesar Rp. 112,5 miliar meningkat 710% dibandingkan tahun 2016 dengan periode yang sama sebesar Rp. 13,9 miliar.
Dengan posisi keuangan yang lebih sehat dan terlihat dari DER tahun 2017 yang sebesar 67% menurun signifikan dibandingkan dengan akhir tahun 2016 yang sebesar 196%.
"Perseroan memiliki kemampuan keuangan untuk mendukung pertumbuhan bisnis di tahun 2017," terang manajemen WEHA dalam keterangan resmi yang diterima KONTAN, Jumat (9/6).
Saat ini, White Horse Group memiliki 4 lini usaha yaitu Bus Charter, Intercity Shuttle, Car Rental dan Daily Sightseeing Tour.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News