kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.503.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.479   21,00   0,14%
  • IDX 7.723   -12,11   -0,16%
  • KOMPAS100 1.200   -1,91   -0,16%
  • LQ45 958   -0,97   -0,10%
  • ISSI 232   -0,58   -0,25%
  • IDX30 492   -0,52   -0,10%
  • IDXHIDIV20 591   0,04   0,01%
  • IDX80 137   -0,18   -0,13%
  • IDXV30 142   -0,21   -0,15%
  • IDXQ30 164   -0,28   -0,17%

Wall Street Naik Senin (24/7): Dow Menuju Kenaikan 11 Hari Berturut-Turut


Senin, 24 Juli 2023 / 22:24 WIB
Wall Street Naik Senin (24/7): Dow Menuju Kenaikan 11 Hari Berturut-Turut
ILUSTRASI. Wall Street


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street bergerak naik pada perdagangan Senin (24/7). Investor bersiap untuk laporan pendapatan perusahaan teknologi dan berbasis pertumbuhan megacap dengan fokus padakeputusan suku bunga The Fed.

Melansir Reuters, pukul 9:48 waktu setempat, Dow Jones Industrial Average naik 96,12 poin atau 0,27% ke 35.323,81. Menuju kemenangan beruntun terpanjang sejak Februari 2017.

Sedangkan, S&P 500 naik 15,35 poin atau 0,34% ke 4.551,69, dan Nasdaq Composite naik 34,32 poin atau 0,24% ke 14.067,13.

Semua mata akan tertuju pada laporan triwulanan Microsoft, pemilik Google Alphabet, dan Platform Meta pada pekan ini. Pelaku pasar akan tertarik untuk mengetahui apakah pendapatan mereka membenarkan penilaian setinggi langit.

Baca Juga: Wall Street Dibuka Naik Jelang Laporan Keuangan Megacap, Senin (24/7)

Pekan ini bisa jadi penuh sentimen di mana The Fed  diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada hari Rabu (26/7).

Mayoritas ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan ini menjadi peningkatan terakhir dari siklus pengetatan saat ini, setelah data bulan ini menunjukkan tanda-tanda disinflasi.

"Ada kekhawatiran nyata bahwa The Fed akan terlalu hawkish atau laba akan lebih lemah dari yang diperkirakan," kata Thomas Hayes, Ketua Great Hill Capital LLC.

Pada hari Jumat, pendapatan kuartal kedua diperkirakan turun sebesar 7,9%, menurut data Refinitiv.

Nasdaq yang padat teknologi telah menguat 34% sepanjang tahun ini, mengungguli rekan-rekan Wall Street-nya.

Perusahaan berbasis pertumbuhan megacap yang sensitif terhadap suku bunga melompat dengan harapan akan berakhirnya siklus pengetatan The Fed dan optimisme atas AI.

Semua dari 11 sektor utama S&P 500 naik pada awal perdagangan, dipimpin oleh kenaikan 0,9% pada saham energi.

Membantu Dow membukukan kemenangan beruntun terpanjang lebih dari enam tahun, saham Chevron naik 1,5% karena raksasa minyak itu membukukan pendapatan kuartalan awal yang optimis selama akhir pekan.

Baca Juga: Wall Street Berakhir Beragam, Dow Jones Rally 10 Hari Berturut-turut

Saham Tesla turun 0,7%, setelah UBS menurunkan peringkat sahamnya.

Saham pembuat mainan Mattel naik 1,4% karena film "Barbie" mencetak rekor sebagai debut domestik terbesar tahun 2023. Sementara saham distributor Warner Bros bertambah 1,6%.

AMC Entertainment melonjak 17,6% setelah seorang hakim memblokir rencana konversi saham rantai teater yang berisiko melemahkan kepemilikan investor di perusahaan tersebut. Saham preferen AMC turun 7,5%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK

[X]
×