kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.405.000   -9.000   -0,64%
  • USD/IDR 15.370
  • IDX 7.722   40,80   0,53%
  • KOMPAS100 1.176   5,28   0,45%
  • LQ45 950   6,41   0,68%
  • ISSI 225   0,01   0,00%
  • IDX30 481   2,75   0,57%
  • IDXHIDIV20 584   2,72   0,47%
  • IDX80 133   0,62   0,47%
  • IDXV30 138   -1,18   -0,84%
  • IDXQ30 161   0,48   0,30%

Wall Street Naik Menjelang Pidato Powell, Saham Meme Naik Daun Lagi


Selasa, 14 Mei 2024 / 21:34 WIB
Wall Street Naik Menjelang Pidato Powell, Saham Meme Naik Daun Lagi
ILUSTRASI. Indeks utama Wall Street naik tipis pada hari Selasa (14/5) karena investor menilai data harga produsen yang lebih kuat dari perkiraan.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks utama Wall Street naik tipis pada hari Selasa (14/5) karena investor menilai data harga produsen yang lebih kuat dari perkiraan. Pasar saham Amerika Serikat (AS) juga menunggu pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell untuk mendapatkan petunjuk mengenai lintasan suku bunga di ekonomi terbesar dunia tersebut.

Selasa (14/5) pukul 21.26 WIB, Dow Jones Industrial Average menguat 0,23% ke 39.520. Indeks S&P 500 menguat 0,24% ke 5.234. Sedangkan Nasdaq Composite menguat 0,43% ke 16.458.

Harga produsen AS meningkat lebih dari perkiraan pada bulan April di tengah kenaikan kuat dalam biaya jasa dan barang. Kenaikan producer prixe index (PPI) ini menyebabkan para pedagang mengurangi spekulasi penurunan suku bunga pertama pada bulan September.

“Inflasi yang stagnan tampak terhenti pagi ini setelah pembacaan inflasi yang jauh lebih panas dari perkiraan. Namun dengan angka bulan lalu yang direvisi lebih rendah, laporan ini mungkin tidak terlalu memberikan kejutan positif seperti yang terlihat pada awalnya,” kata Chris Larkin, direktur pelaksana perdagangan dan investasi di E*TRADE dari Morgan Stanley kepada Reuters.

Baca Juga: IHSG Melemah ke 7.083 Selasa (14/5), TPIA, BBCA, TLKM Paling Banyak Net Buy Asing

Fokus sekarang akan tertuju pada angka harga konsumen pada hari Rabu untuk membantu menilai apakah kejutan kenaikan pada kuartal pertama merupakan sebuah tren yang mengkhawatirkan atau tidak.

Inflasi yang stagnan dan kekuatan pasar tenaga kerja yang terus-menerus telah mendorong pasar keuangan dan sebagian besar ekonom untuk menunda ekspektasi penurunan suku bunga The Fed ke bulan September, dari bulan Maret yang terlihat pada awal tahun.

Namun, saham-saham telah menguat sepanjang tahun ini. Ketiga indeks utama AS berada di dekat rekor tertinggi baru berkat pendapatan kuartal pertama yang lebih baik dari perkiraan dan harapan bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga pada tahun ini.

Baca Juga: IHSG Melandai Tapi Berpotensi Menguat pada Rabu (15/5)

Saham Alibaba yang terdaftar di AS merosot 6% di awal perdagangan setelah melaporkan penurunan laba kuartal keempat sebesar 86%. Harga saham On Holding naik 13,7% setelah pembuat alas kaki itu membukukan penjualan kuartal yang baik karena permintaan yang kuat untuk sepatu larinya.

Sementara itu, Presiden AS Joe Biden mengumumkan serangkaian kenaikan tarif besar-besaran pada sejumlah impor Tiongkok termasuk kendaraan listrik, chip komputer, dan produk medis. Saham pembuat kendaraan listrik Tiongkok Li Auto yang terdaftar di AS turun 1,7%. Sebaliknya, harga saham Tesla naik 3%, meningkatkan indeks.

Harga saham GameStop melonjak 62,8%, bersiap untuk memperpanjang relinya setelah Keith Gill yang dikenal dengan Roaring Kitty memposting di X.com untuk pertama kalinya dalam tiga tahun.

Peserta reli meme tahun 2021 lainnya dan saham-saham yang banyak di-short sell seperti AMC Entertainment dan Koss Corp masing-masing naik 86% dan 33,1%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mudah Menagih Hutang Penyusunan Perjanjian & Pengikatan Jaminan Kredit serta Implikasi Positifnya terhadap Penanganan Kredit / Piutang Macet

[X]
×