kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Wall Street melempem, IHSG diramal terseret


Rabu, 28 November 2012 / 08:03 WIB
Wall Street melempem, IHSG diramal terseret
ILUSTRASI. Penyakit yang Sering Terjadi pada Musim Hujan. ANTARA FOTO/Novrian Arbi/rwa.


Reporter: Dyah Megasari |

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diprediksi bergerak konsolidasi. Kepala riset e-Trading Securitiest, Betrand Raynaldi melihat secara teknikal, tekanan volume jual hari ini akan meningkat.

"Ada sinyal bahwa indeks akan masuk ke tahap konsolidasi kedua," ulas Betrand hari ini. Ia memperkirakan, indeks akan bergerak di kisaran 4.325-4.360 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain ISAT, BMRI, dan PTPP.

Beberapa katalis fundamental yang menggerakan IHSG berasal dari eksternal.  Salah satunya adalah anggota senat AS menyatakan negosiasi anggaran belanja di Washington tidak berjalan sesuai harapan.

Pada perdagangan Selasa (27/11) Indeks Dow Jones ditutup turun 89,24 poin atau 0,69% ke 12.878,13.

Minyak light sweet diperdagangkan di level US$87 per barel di New York ditengah perkiraan bahwa cadangan minyak AS akan meningkat.

IHSG kemarin (27/11) ditutup turun 37,66 poin atau 0,86% ke level 4.337,51. Investor asing tercatat melakukan net sell di pasar reguler sebesar Rp273,79 miliar dengan saham yang paling banyak dijual antara lain UNTR, PGAS, BBRI, SMGR, dan ASII.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×