kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   6.000   0,39%
  • USD/IDR 16.194   -59,00   -0,37%
  • IDX 7.100   17,03   0,24%
  • KOMPAS100 1.054   3,19   0,30%
  • LQ45 824   4,05   0,49%
  • ISSI 213   0,03   0,01%
  • IDX30 423   2,91   0,69%
  • IDXHIDIV20 506   5,12   1,02%
  • IDX80 121   0,46   0,39%
  • IDXV30 125   -0,33   -0,27%
  • IDXQ30 140   1,26   0,91%

Wall St Dibuka Naik Jumat (6/12), Pertumbuhan Lapangan Kerja AS Melonjak di November


Jumat, 06 Desember 2024 / 22:04 WIB
Wall St Dibuka Naik Jumat (6/12), Pertumbuhan Lapangan Kerja AS Melonjak di November
ILUSTRASI. Wall Street menghijau. laporan pertumbuhan lapangan kerja November yang melampaui ekspektasi mendorong peningkatan keyakinan pasar terhadap kemungkinan pemangkasan suku bunga The Fed bulan ini


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Indeks utama Wall Street dibuka lebih tinggi pada Jumat (6/12). Setelah laporan pertumbuhan lapangan kerja November yang melampaui ekspektasi mendorong peningkatan keyakinan pasar terhadap kemungkinan pemangkasan suku bunga The Fed bulan ini. 

Melansir Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average naik 58,6 poin (0,13%) menjadi 44.824,29 pada pembukaan perdagangan. 

Indeks S&P 500 bertambah 6,3 poin (0,10%) ke 6.081,38 dan Nasdaq Composite menguat 43,2 poin (0,22%) menjadi 19.743,959. 

Baca Juga: Pertumbuhan Lapangan Kerja AS Meningkat di November, Tingkat Pengangguran Naik 4,2%

Pertumbuhan lapangan kerja AS melonjak signifikan pada November setelah sempat tertekan oleh badai dan aksi mogok.

Meski demikian, kenaikan ini tidak dianggap sebagai perubahan besar dalam kondisi pasar tenaga kerja yang secara bertahap tetap melambat.

Hal ini memungkinkan Federal Reserve untuk kembali menurunkan suku bunga bulan ini. 

"Laporan seperti ini memberikan ruang bagi pasar untuk mengasumsikan bahwa jalur pemangkasan suku bunga akan lebih bertahap dari perkiraan sebelumnya," ujar Keith Buchanan, Partner and Senior Portfolio Manager di Globalt Investments. 

Menurut FedWatch Tool dari CME, peluang pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan kebijakan The Fed 17-18 Desember kini meningkat menjadi lebih dari 85%, dibandingkan 67% sebelum laporan pekerjaan dirilis. 

Baca Juga: Wall Street Melemah Jelang Rilis Data Laporan Pekerjaan AS

Indeks sentimen konsumen AS untuk Desember, berdasarkan survei awal dari University of Michigan, juga akan dirilis sesaat setelah pasar dibuka pada Jumat. 

Selain itu, empat pejabat bank sentral AS, termasuk Presiden The Fed Bank of San Francisco Mary Daly dan Gubernur Michelle Bowman, dijadwalkan memberikan pernyataan publik sepanjang hari, sebelum masa blackout media menjelang pertemuan kebijakan. 

Pada sesi sebelumnya, saham AS ditutup melemah akibat penurunan tajam saham UnitedHealth dan pelemahan sektor teknologi setelah kenaikan stabil sepanjang pekan. 

Namun, secara mingguan, S&P 500 dan Nasdaq menuju penguatan selama tiga pekan berturut-turut, sementara Dow Jones sedikit tertekan.

Indeks utama ini tetap dekat dengan rekor tertinggi, didorong oleh reli saham teknologi yang terus berlanjut sepanjang tahun, terutama berkat optimisme terhadap kecerdasan buatan. 

Baca Juga: Wall Street Dibuka Datar Kamis (5/12), Data Lapangan Kerja Jadi Fokus Utama

Selain itu, kemenangan Presiden terpilih Donald Trump dalam pemilu 5 November memberikan dorongan tambahan bagi pasar.

Para analis memperkirakan kebijakan pemotongan pajak dan pelonggaran regulasi Trump akan mendukung kinerja perusahaan.   

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×