kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Vaksin Covid-19 tiba di Indonesia, saham farmasi kompak melejit


Selasa, 21 Juli 2020 / 11:58 WIB
Vaksin Covid-19 tiba di Indonesia, saham farmasi kompak melejit
ILUSTRASI. Karyawan mengamati layar pergerakan harga saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah saham emiten sektor farmasi kompak menguat pada perdagangan Selasa (21/7). Hingga penutupan perdagangan sesi I hari ini, harga saham emiten farmasi pelat merah PT Indofarma (Persero) Tbk (INAF) melejit hingga 24,90% ke harga Rp 1.505 per saham, kemudian PT Kimia Farma (Persero) Tbk (KAEF) melonjak 24,36% ke harga Rp 1.710 per saham. 

Selain itu, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) juga turut menguat sebesar 8,75% ke harga Rp 1.615. beberapa emiten farmasi lain yang juga berhasil bergerak dizona hijau pada hari ini misalnya PT Phapros Tbk (PEHA) yang naik hingga 7,59% ke harga Rp 1.205, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) melesat 4,13% ke harga Rp 1.260, PT Darya-Varia Laboratoria Tbk (DVLA) meningkat 1,39% ke harga Rp 2.190, dan PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC) naik 1,46% ke harga Rp 1.390.

Baca Juga: Ciamik, pendapatan dan laba bersih Sido Muncul (SIDO) di semester I-2020 kompak naik

Hingga sesi I hari ini, Indeks Harga saham Gabungan juga melaju di zona hijau dengan penguatan 1,01% ke level 5.102,17.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher dalam riset hariannya mengatakan, datangnya vaksin Covid-19 yang diproduksi Sinovac Biotech Ltd dari China menjadi sentimen positif. 

Sebelumnya, dalam catatan Kontan.co.id, Pelaksana Tugas Juru Bicara Kememterian Luar Negeri (Kemenlu) Teuku Faizasyah mengatakan, vaksin Covid-19 yang diproduksi Sinovac Biotech Ltd telah sampai di Indonesia pada Minggu (19/7). Adapun saat ini Vaksin tersebut sedang dalam proses uji klinis tahap tiga di Bio Farma.

Sebagai informasi, kepemilikan PT Biofarma terhadap saham KAEF sebesar 90,03% dan sisanya 9,98% publik, sementara itu kepemilikan PT Biofarma di saham INAF adalah sebesar 80,68%, 13,91% saham merupakan milik PT Asabri, dan 5,4% merupakan milik publik.

Baca Juga: IHSG dibuka naik 0,55%, asing catatkan net buy pada Selasa (21/7) pagi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×